STUDI DERAJAT HUMIFIKASI BAHAN ORGANIK TANAH PADA KAWASAN MANGROVE DI DESA TAMBAK OSO, KECAMATAN WARU, SIDOARJO

Utomo, Moch Gilar Trisula (2025) STUDI DERAJAT HUMIFIKASI BAHAN ORGANIK TANAH PADA KAWASAN MANGROVE DI DESA TAMBAK OSO, KECAMATAN WARU, SIDOARJO. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur.

	Text (COVER) COVER_18025010111.pdf - Accepted Version Download (751kB)
	Text (BAB I) BAB I_18025010111.pdf - Accepted Version Download (189kB)
	Text (BAB II) BAB II_18025010111.pdf - Accepted Version Download (217kB)
	Text (BAB III) BAB III_18025010111.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only until 25 July 2028. Download (280kB) \| Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV_18025010111.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only until 25 July 2028. Download (338kB) \| Request a copy
	Text (BAB V) BAB V_18025010111.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only until 25 July 2028. Download (120kB) \| Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA_18025010111.pdf - Accepted Version Download (202kB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN_18025010111.pdf - Accepted Version Download (640kB)

Abstract

Ekosistem mangrove memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan pesisir, termasuk sebagai penyedia bahan organik yang mendukung kesuburan tanah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis derajat humifikasi bahan organik tanah pada kawasan mangrove di Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru, Sidoarjo. Penelitian dilakukan dengan metode survei lapangan dan analisis laboratorium menggunakan metode Stevenson (1994) yang dimodifikasi. Parameter yang diamati meliputi pH tanah, redoks, kandungan karbon organik, nitrogen total, serta fraksi asam humat dan fulvat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat humifikasi dipengaruhi oleh jenis mangrove dan kerapatan vegetasi. Lahan dengan vegetasi Excoecaria agallocha pada kerapatan sedang memiliki kandungan humin tertinggi (92,67%), sedangkan lahan dengan vegetasi Avicennia marina pada kerapatan tinggi menghasilkan humus yang lebih matang secara kimia, ditandai dengan rasio E4/E6 terendah (5,71). Faktor lingkungan seperti pH tanah, tekstur tanah, kandungan bahan organik, dan kondisi redoks berpengaruh signifikan terhadap proses humifikasi. Penelitian ini memberikan informasi penting terkait pengelolaan ekosistem mangrove untuk mendukung keberlanjutan fungsi ekologisnya.

Item Type:

Thesis (Undergraduate)

Contributors:

Contribution	Contributors	NIDN/NIDK	Email
Author	Utomo, Moch Gilar Trisula	18025010111	18025010111@student.upnjatim.ac.id
Thesis advisor	Sasongko, Purnomo Edi	19640714 198403 1001	purnomoedis@upnjatim.ac.id
Thesis advisor	Widjajani, Bakti Wisnu	19631005 198703 2001	wisnuwidjajani@gmail.com