ANALISIS KEBERLANJUTAN USAHA PETERNAKAN AYAM KAMPUNG UNGGUL BALITBANGTAN (KUB) DI KOMUNITAS JAGO KARAH FARM, SURABAYA

Amalia, Nia (2025) ANALISIS KEBERLANJUTAN USAHA PETERNAKAN AYAM KAMPUNG UNGGUL BALITBANGTAN (KUB) DI KOMUNITAS JAGO KARAH FARM, SURABAYA. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur.

[img] Text (Cover)
COVER.pdf

Download (3MB)
[img] Text (Bab1)
BAB I.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Bab 2)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 June 2028.

Download (9MB)
[img] Text (Bab 3)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 June 2028.

Download (3MB)
[img] Text (Bab 4)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 June 2028.

Download (0B)
[img] Text (Bab 5)
BAB V.pdf

Download (436kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (496kB)
[img] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 June 2028.

Download (1MB)

Abstract

Kompleksitas permasalahan peternakan perkotaan dimana permintaan telur lebih tinggi daripada penawaran, harga pakan terus naik, lokasi yang padat penduduk dan lahan sempit, beberapa anggota menyatakan keluar komunitas, dan belum maksimalnya penggunaan teknologi dapat memberikan dampak terhadap keberlanjutan peternakan. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis status keberlanjutan peternakan ayam KUB di Komunitas JKF dilihat dari aspek ekologi, ekonomi, sosial, teknologi, dan kelembagaan. Penelitian dilakukan di peternakan ayam Jago Karah Farm, Surabaya dengan menggunakan 30 sampel yang ditentukan menggunakan metode sensus. Metode analisis yang digunakan yaitu menggunakan analisis Multi Dimensional Scalling melalui pendekatan The Rapid Appraisal of The Status of Poultry (Rap-Poultry). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai keberlanjutan dimensi ekologi yaitu 72,28 yang statusnya cukup berkelanjutan dengan atribut pengungkit utama yaitu jenis pakan dan tingkat kepadatan ayam. Nilai keberlanjutan dimensi ekonomi yaitu 51,78 yang statusnya cukup berkelanjutan dengan atribut pengungkit utama yaitu jangkauan pemasaran dan sistem penjualan. Nilai keberlanjutan dimensi sosial yaitu 69,60 yang statusnya cukup berkelanjutan dengan atribut pengungkit utama yaitu konflik masyarakat, penyerapan tenaga kerja dari masyarakat, tingkat pendidikan, dan lama beternak. Nilai keberlanjutan dimensi teknologi yaitu 51,03 yang statusnya cukup berkelanjutan dengan atribut pengungkit utama yaitu pembuatan bibit dan penerapan teknologi dalam kandang. Nilai keberlanjutan dimensi kelembagaan yaitu 78,21 yang statusnya sangat berkelanjutan dengan atribut pengungkit utama yaitu kelembagaan pemasaran. Secara keseluruhan nilai keberlanjutan usaha peternakan Ayam Kampung Unggul Balitbangtan di Komunitas Jago Karah Farm Surabaya yaitu 64,97 yang statusnya cukup berkelanjutan dengan dimensi pengungkitnya yaitu dimensi kelembagaan. Kata Kunci: Ayam KUB, Keberlanjutan, Perkotaan, Peternakan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorWidayanti, Sri19620106 199003 2 001sriwidayanti@upnjatim.ac.id
Thesis advisorSyah, Mirza Andrian19960827 202203 1 012mirza.a.agribis@upnjatim.ac.id
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Faculty of Agriculture > Departement of Agribusiness
Depositing User: Nia Amalia
Date Deposited: 17 Jun 2025 08:21
Last Modified: 17 Jun 2025 08:21
URI: https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/38191

Actions (login required)

View Item View Item