Putri, Permatasari (2025) MAHASISWA ASRAMA DAN KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA (Studi Deskriptif Kualitatif Adaptasi Dalam Komunikasi Antar Budaya Mahasiswa di Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Surabaya). Undergraduate thesis, UPN "Vetean" Jawa Timur.
![]() |
Text (Cover)
Cover.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (Bab 1)
Bab I.pdf Download (407kB) |
![]() |
Text (Bab 2)
Bab II.pdf Restricted to Repository staff only until 10 June 2028. Download (514kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 3)
Bab III.pdf Restricted to Repository staff only until 10 June 2028. Download (262kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 4)
Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only until 10 June 2028. Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 5)
Bab V.pdf Download (177kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Download (246kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only until 10 June 2028. Download (690kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh program presiden ke 7 Indonesia, Joko Widodo menanggapi isu konflik antar mahasiswa di nusantara dengan mendirikan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) sebagai wadah beasiswa pendidikan sekaligus hunian asrama yang didirikan di Surabaya pada tahun 2022. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan proses adaptasi mahasiswa penerima beasiswa selama tinggal di lingkungan multikultural AMN. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif melalui pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan bersama 10 Informan dari latar belakang yang berbeda-beda dan dokumentasi dilakukan melalui Instagram dan website resmi AMN Surabaya. Proses adaptasi mahasiswa dianalisis menggunakan Cross-cultural adaptation theory oleh Kim (2001). Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses adaptasi yang dialami mahasiswa terdiri dari tiga tahapan, yaitu stres, penyesuaian dan perkembangan. Tahapan stres ditandai dengan gegar budaya yang meliputi bahasa, logat, aksen, intonasi, hingga kebiasaan dan ditambah dengan kebudayaan dan peraturan asrama yang menyebabkan gejala pada fisik dan mental mahasiswa. Tahapan penyesuaian diwujudkan dengan komunikasi antar budaya dengan ragam strategi, meski begitu proses adaptasi berjalan secara kompleks, sebab ada berbagai hambatan dan penolakan dalam prosesnya. Terakhir, tahapan perkembangan ditandai oleh transformasi pada berbagai aspek yang mencakup kognitif, afektif dan perilaku mahasiswa. Proses adaptasi berlangsung secara dinamis, kompleks dan dua arah. Ini di pengaruhi oleh partisipasi dalam komunikasi antar budaya dan lingkungan AMN yang multikultural. Hasil penelitian juga menemukan adanya diskrepansi antara teori dan hasil di lapangan, yang ini disebabkan oleh subjektifitas informan dalam memaknai adaptasi sebagai titik kenyamanan pribadi, bukan sebagai proses psikososial yang berlangsung jangka panjang. Kata Kunci : Komunikasi Antar Budaya, Adaptasi Lintas Budaya, Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN)
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | H Social Sciences > HX Socialism. Communism. Anarchism | ||||||||
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Departement of Communication | ||||||||
Depositing User: | Putri Permata Sari | ||||||||
Date Deposited: | 02 Sep 2025 03:07 | ||||||||
Last Modified: | 02 Sep 2025 03:07 | ||||||||
URI: | https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/37278 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |