LAPORAN MAGANG MBKM PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL PROBOLINGGO – BANYUWANGI PAKET 2

Alfarizqi, Rezza and Fathullah, Moh (2025) LAPORAN MAGANG MBKM PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL PROBOLINGGO – BANYUWANGI PAKET 2. Project Report (Praktek Kerja Lapang). UPN Veteran Jawa Timur, UPN Veteran Jawa Timur.

[img] Text
21035010009_Rezza Alfarizqi_Laporan magang.pdf

Download (4MB)

Abstract

Infrastruktur jalan penting untuk memperlancar arus transportasi darat antar wilayahKhususnya untuk mempercepat perkembangan ekonomi, sosial budaya serta mempercepakonektivitas antar wilayah. Infrastruktur yang baik juga dapat menciptakan keselamatan, dan kenyamanan bagi pengguna jalan. Maka dari itu perlu adanya pembangunan dan ditingkatnyajalan guna membantu melancarkan lalu lintas sekitar. Sehubungan dengan hal itu, pelaksanaan pembangunan jalan tol dibangun sebagapenghubung kota-kota besar, kawasan industri, pelabuhan dan destinasi penting lainnya, sertauntuk mengurangi kemacetan di jalan raya utama dan untuk mempercepat waktu tempuh antarwilayah. Tentunya hal ini disebabkan adanya peningkatan jumlah penduduk dan berkembangnyasuatu wilayah. Proyek ini harus dilakukan dengan teliti dan pengetahuan luas. Pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) merupakan bagian dariupaya pemerintah Indonesia dalam memperluas jaringan infrastruktur tol di Pulau Jawa.Tol indirencanakan menjadi kelanjutan dari Tol Trans Jawa, yang bertujuan menghubungkan bagian barat hingga timur Pulau Jawa secara efektif dan efisien. Proyek ini adalah salah satu proyek strategis nasional yang tercantum pada Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020. Selain untuk mendukung pariwisata, pembangunan tol ini juga bertujuan meningkatkaninfrastruktur transportasi untuk mendukung distribusi hasil pertanian dan perikanan dari wilayahtimur Jawa Timur ke pusat-pusat ekonomi, baik dalam provinsi maupun antarprovinsi. Hal inisangat penting untuk memastikan kelancaran rantai pasok serta meningkatkan daya saing antaraproduk lokal di pasar nasional dan produk internasional. Sebelum adanya tol Probowangi, jalur pantura (Pantai Utara) Jawa menjadi salah satu jalurutama yang menghubungkan wilayah Jawa Timur bagian timur, seperti Probolinggo, Situbondo,hingga Banyuwangi, dengan pusat-pusat ekonomi lainnya di Jawa. Namun, jalur ini sering kalimengalami kemacetan, khususnya pada musim libur atau arus mudik dan balik lebaran, yangmenyebabkan penurunan efisiensi distribusi barang dan mobilitas masyarakat

Item Type: Monograph (Project Report (Praktek Kerja Lapang))
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering > Departement of Civil Engineering
Depositing User: Rezza Alfarizqi
Date Deposited: 16 Sep 2025 02:44
Last Modified: 16 Sep 2025 02:44
URI: https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/36842

Actions (login required)

View Item View Item