DISPARITAS PENJATUHAN PIDANA REHABILITASI BAGI PELAKU PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA UNTUK DIRI SENDIRI (Studi Putusan Nomor 340/Pid.Sus/2020/PN.Sda dan Putusan Nomor 14/Pid.S/2020/PN.Sby)

Khozin, Anisa Unuf (2024) DISPARITAS PENJATUHAN PIDANA REHABILITASI BAGI PELAKU PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA UNTUK DIRI SENDIRI (Studi Putusan Nomor 340/Pid.Sus/2020/PN.Sda dan Putusan Nomor 14/Pid.S/2020/PN.Sby). Undergraduate thesis, UPN "Veteran" Jawa Timur.

[img] Text
20071010034_COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB 1)
20071010034_BAB I.pdf

Download (14MB)
[img] Text (BAB 2)
20071010034_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only until 5 June 2026.

Download (9MB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
20071010034_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only until 5 June 2026.

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
20071010034_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only until 5 June 2026.

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
20071010034_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only until 5 June 2026.

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
20071010034_LAMPIRAN.pdf

Download (9MB)

Abstract

Abstrak: Pelaksanaan rehabilitasi merupakan bagian dari hukuman alternatif yang mengedepankan pemulihan dengan mendapatkan pelayanan kesehatan bagi pecandu narkotika. Namun, penerapannya yang masih mengedepankan hukuman pidana dibandingkan rehabilitasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan dalam penerapan pidana rehabilitasi terhadap Terdakwa dalam dua putusan pengadilan, yaitu Putusan Nomor 340/Pid.Sus/2020/PN.Sda dan Putusan Nomor 14/Pid.S/2020/PN.Sby. Penelitian menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan mengacu pada perundang-undangan, studi kasus, dan pendekatan konseptual. Sumber bahan hukum yang digunakan meliputi bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan nonhukum. Pengumpulan data dilakukan dengan menganalisis kedua putusan pengadilan dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pidana rehabilitasi dalam Putusan Nomor 340/Pid.Sus/2020/PN.Sda dinilai kurang sesuai dengan ketentuan Pasal 127 ayat (2) dan ayat (3), serta SEMA Nomor 4 Tahun 2010. Seharusnya, Hakim dalam Putusan Nomor 340/Pid.Sus/2020/PN.Sda seharusnya menjatuhkan pidana rehabilitasi kepada Terdakwa, karena Terdakwa telah memenuhi syarat untuk dapat dilakukannya perawatan rehabilitasi berdasarkan SEMA No 4 Tahun 2010. Kata Kunci: Disparitas; Penjatuhan Pidana; Rehabilitasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorIndawati, YanaNIDN: 0726017903UNSPECIFIED
Subjects: K Law > K Law (General)
K Law > KZ Law of Nations
Divisions: Faculty of Law
Depositing User: Anisa Unuf Khozin
Date Deposited: 05 Jun 2024 07:24
Last Modified: 05 Jun 2024 07:24
URI: https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/24415

Actions (login required)

View Item View Item