Subagiyo, Awalia Azizah (2025) PENGARUH MACAM BAHAN ORGANIK TERHADAP KETERSEDIAAN NUTRISI PADA PEMBUATAN PUPUK CAIR. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur.
![]() |
Text (Cover)
18025010069_Cover.pdf - Accepted Version Download (1MB) |
![]() |
Text (Bab 1)
18025010069_Bab 1.pdf - Accepted Version Download (296kB) |
![]() |
Text (Bab 2)
18025010069_Bab 2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only until 18 July 2028. Download (368kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 3)
18025010069_Bab 3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only until 18 July 2028. Download (246kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 4)
18025010069_Bab 4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only until 18 July 2028. Download (426kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab 5)
18025010069_Bab 5.pdf - Accepted Version Download (248kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
18025010069_Daftar Pustaka.pdf - Accepted Version Download (258kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
18025010069_Lampiran.pdf - Accepted Version Download (602kB) |
Abstract
Penggunaan pupuk organik cair semakin diminati sebagai alternatif ramah lingkungan untuk meningkatkan kesuburan tanah. Namun, ketersediaan unsur hara dalam pupuk cair sangat dipengaruhi oleh jenis bahan organik dan perlakuan tambahan selama proses fermentasi. Monosodium Glutamat (MSG) berpotensi mempercepat dekomposisi bahan organik serta meningkatkan ketersediaan nutrisi, namun kombinasi bahan terbaik dan dosis MSG yang optimal masih perlu dikaji lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh macam bahan organik dan konsentrasi MSG terhadap kandungan unsur hara pupuk cair. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap faktorial dengan dua faktor: jenis bahan organik (kotoran sapi, kotoran ayam, daun kering) dan konsentrasi MSG (0, 2, 4, dan 6 gr/l), yang masing-masing diulang tiga kali, menghasilkan 108 satuan percobaan. Pengambilan sampel dilakukan pada minggu ke-2, ke-4, dan ke-6. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi MSG dengan bahan organik dari kotoran ternak, khususnya kotoran ayam, menghasilkan kandungan unsur hara yang lebih tinggi dibandingkan kombinasi dengan daun kering. Kombinasi terbaik untuk masing-masing unsur adalah M2D1 untuk C-organik, M2D2 untuk N-total dan K-total, serta M2D3 untuk P-total. Konsentrasi MSG 4 gr/l memberikan hasil paling optimal dalam meningkatkan hampir seluruh parameter unsur hara
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | pupuk cair, bahan organik, MSG, unsur hara, kotoran ternak | ||||||||||||||||
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) > S631-667 Fertilizers and Improvement of the soil | ||||||||||||||||
Divisions: | Faculty of Agriculture > Departement of Agritechnology | ||||||||||||||||
Depositing User: | Awalia Azizah Subagiyo | ||||||||||||||||
Date Deposited: | 18 Jul 2025 08:00 | ||||||||||||||||
Last Modified: | 18 Jul 2025 08:00 | ||||||||||||||||
URI: | https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/39917 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |