Ramadhani, Putri Dwi (2025) REPRESENTASI FEMININITAS JAWA KONTEMPORER DALAM AKUN TIKTOK RANIA YAMIN @raniaayamin (Studi Semiotika Model John Fiske). Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur.
![]() |
Text (cover)
21043010322.-cover.pdf Download (934kB) |
![]() |
Text (bab 1)
21043010322.-bab 1.pdf Download (414kB) |
![]() |
Text (bab 2)
21043010322.-bab 2.pdf Restricted to Repository staff only until 12 June 2027. Download (339kB) | Request a copy |
![]() |
Text (bab 3)
21043010322.-bab 3.pdf Restricted to Repository staff only until 12 June 2027. Download (457kB) | Request a copy |
![]() |
Text (bab 4)
21043010322.-bab 4.pdf Restricted to Repository staff only until 12 June 2027. Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text (bab 5)
21043010322.-bab 5.pdf Download (86kB) |
![]() |
Text (daftar pustaka)
21043010322.-daftar pustaka.pdf Download (177kB) |
Abstract
Di masa lampau, konsep femininitas sering kali dibatasi oleh konstruksi sosial yang mengharuskan perempuan untuk sesuai dengan ekspektasi tertentu, seperti bersikap lembut, penuh pengertian, dan selalu mengutamakan peran pengasuhan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi femininitas Jawa kontemporer pada akun TikTok Rania Yamin (@raniaayamin) dengan menggunakan pendekatan semiotika televisi dari John Fiske. Dalam konteks budaya digital, media sosial seperti TikTok menjadi ruang strategis untuk membentuk dan menyampaikan nilai-nilai budaya serta identitas gender. Melalui tiga level analisis semiotik yaitu realitas, representasi, dan ideologi pada penelitian ini menemukan bahwa konten-konten Rania Yamin merepresentasikan nilai-nilai femininitas Jawa seperti kesopanan, kelembutan, dan kepatuhan dalam format yang estetik dan komunikatif. Dalam konteks ideologi, hasil penelitian menunjukkan bahwa konten Rania membawa ideologi femininitas Jawa tradisional yang dikemukakan oleh Clifford Geertz, seperti andhap asor (rendah hati), laku pasrah (berserah diri), dan pengendalian diri yang tinggi. Dengan demikian, dari sudut pandang Geertzian, konten Rania menegaskan kembali peran perempuan sebagai penjaga harmoni sosial dan simbol kesopanan dalam tatanan budaya Jawa. Kata kunci: Femininitas, Tiktok, Representasi
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P87 Communication. Mass Media | ||||||||
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Departement of Communication | ||||||||
Depositing User: | Putri Dwi Ramadhani | ||||||||
Date Deposited: | 12 Jun 2025 03:10 | ||||||||
Last Modified: | 02 Sep 2025 04:43 | ||||||||
URI: | https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/37390 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |