Ma'rufah, Khusniatul (2022) PROSPEK PERTANIAN: PERSPEKTIF USIA PETANI DAN MOTIVASI GENERASI MILENIAL BEKERJA DI SEKTOR PERTANIAN. Masters thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur.
|
Text
cover-18064020001.pdf Download (551kB) | Preview |
|
|
Text
bab-1-18064020001.pdf Download (108kB) | Preview |
|
Text
bab-2-18064020001.pdf Restricted to Registered users only Download (462kB) |
||
Text
bab-3-18064020001.pdf Restricted to Registered users only Download (156kB) |
||
Text
bab-4-18064020001.pdf Restricted to Registered users only Download (435kB) |
||
|
Text
bab-5-18064020001.pdf Download (31kB) | Preview |
|
|
Text
dapus-18064020001.pdf Download (99kB) | Preview |
|
Text
lampiran-18064020001.pdf Restricted to Repository staff only Download (175kB) |
Abstract
Sektor pertanian merupakan sektor utama yang berperan penting pada perekonomian nasional dalam penyerapan tenaga kerja, sumber pertumbuhan ekonomi serta penyumbang devisa. Selain itu, sektor pertanian juga menjadi penggerak sektor lain seperti sektor industri, sektor perdagangan dan lain-lain (Badan Pusat Statistika, 2018). Akan tetapi hingga saat ini sektor pertanian masih mengalami permasalahan serius di bidang sumber daya manusia khususnya tenaga kerja pertanian (Yodfiatfinda, 2018). Data Bank Dunia, proporsi penduduk yang bekerja sebagai petani menyusut menjadi 28,5% pada tahun 2019. Padahal tiga dekade sebelumnya jumlahnya mencapai 55,5% dari total angkatan kerja. Sementara di sektor lain, justru meningkat. Berdasarkan hal itu, maka tujuan penelitian ini yaitu: (1) Menganalisis tren perkembangan usia tenaga kerja pertanian; (2) Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi generasi milenial tidak termotivasi untuk bekerja di sektor pertanian dan (3) Menganalisis upaya dan tindakan strategis menghadapi masalah aging farmer, tidak termotivasinya generasi milenial bekerja di sektor pertanian. Metode analisis yang digunakan untuk tujuan (1) analisis tren; (2) analisis regresi berganda dan (3) analisis deskriptif. Untuk hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Tren tenaga kerja pertanian sejak tahun 2010 hingga 2020 mengalami penurunan pada rentang usia 15-49 tahun, akan tetapi untuk usia 50 hingga >60 terus meningkat. (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi generasi milenial tidak termotivasi untuk bekerja di bidang pertanian secara simultan yaitu pendapatan, masa depan, status pekerjaan, teknologi, ketidakpastian dan pengetahuan. Sedangkan, untuk faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap tidak termotivasinya generasi milenial untuk bekerja di sektor pertanian yaitu pendapatan dan pengetahuan. (3) Upaya dan tindakan strategis dalam menghadapi masalah aging farmer dan tidak termotivasinya generasi milenial bekerja di sektor pertanian secara garis besar ada dua yaitu (a) membentuk citra pertanian yang baik pada persepsi generasi milenial melalui pemanfaatan inovasi teknologi, pemberian insentif dan pertanian madani dan (b) Penerapan pertanian berkelanjutan melalui pengenalan pertanian sejak dini, pendidikan pelatihan dan peningkatan kemampuan petani muda, serta pemberdayaan generasi milenial di sektor pertanian. Kata Kunci: Tren Tenaga Kerja Pertanian, Generasi Milenial, Tindakan Strategis mengahadapi aging farmer
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD9000 Agricultural Industries | ||||||||||||
Divisions: | Faculty of Agriculture > Magister Agribusiness | ||||||||||||
Depositing User: | Fatchullah Fatchullah | ||||||||||||
Date Deposited: | 21 Jun 2023 08:38 | ||||||||||||
Last Modified: | 21 Jun 2023 08:38 | ||||||||||||
URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/14921 |
Actions (login required)
View Item |