PUTRI, MELLIANA (2018) FANATISME PECINTA K-POP DI SURABAYA (STUDI FANS PADA PENGGEMAR MUSIK KOREA USIA DEWASA DENGAN METODOLOGI KUALITATIF). Undergraduate thesis, UPN 'Veteran' Jawa Timur.
|
Text (cover)
cover.pdf Download (634kB) | Preview |
|
|
Text (bab 1)
bab 1.PDF Download (560kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upnjatim.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (bab 2)
bab 2.PDF Restricted to Registered users only Download (779kB) |
|
|
Text (bab 3)
bab 3.PDF Restricted to Registered users only Download (334kB) |
|
![[img]](http://repository.upnjatim.ac.id/style/images/fileicons/other.png) |
Other (bab 4)
bab 4.PDF Restricted to Registered users only Download (626kB) |
|
|
Text (bab 5)
bab 5.PDF Download (184kB) | Preview |
|
|
Text (dapus)
dafpus.PDF Download (325kB) | Preview |
|
|
Text (lampiran)
lampiran.PDF Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Korean Pop (K-POP) atau yang juga dikenal dengan istilah Hallyu Wave merupakan suatu fenomena yang tidak asing lagi di Indonesia. Di balik populernya K-POP di Indonesia maupun di seluruh dunia tentu ada peran serta penggemarnya. Penggemar K-POP diidentikkan dengan histeris dan loyalitas yang cukup tinggi untuk setiap idolanya. Dengan adanya hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk meneliti bentuk fanatisme yang dimiliki oleh fans usia dewasa di Surabaya. Penggemar atau yang lebih dikenal dengan nama fans identik dengan hal yang berlebihan atau condong pada suatu hal. Tentunya keberadaan fans diidentifikasikan dengan fanatisme atau perilaku fanatik. Fanatisme menurut Nataliawaty (2002:27) merupakan ekspresi berlebihan yang disadari atau tidak, menggambarkan kecintaan segolongan manusia terhadap suatu hal tertentu yang telah dianggap dan diyakini sebagai suatu hal yang terbaik bagi diri manusia tersebut. Sementara fanatik adalah perwujudan dari sikap fanatisme, biasanya berupa perbuatan dan tingkah laku, orang yang telah fanatik pada suatu hal tertentu biasanya akan melakukan apa saja untuk memuaskan keinginannya. Dalam penelitian ini juga akan menggunakan fans studies untuk mengetahui lebih dalam tentang fans. Menurut Harris (2014:1-9) fandom studies merupakan akar dari studi latar belakang kultural yang biasanya digunakan untuk melihat reaksi penonton dan interaksi dengan fenomena kultural lainnya. Penelitian ini akan menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan fans studies. Penelitian ini menggunakan indepth interview, observasi partisipan, dan studi literatur untuk mendapatkan data dan menganalisis data yang didapatkan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa fans dengan usia dewasa masih memiliki tingkat fanatisme yang tinggi. Bentuk fanatisme yang dimiliki oleh penggemar usia dewasa dibagi menjadi 3 sikap fanatisme, yakni obsesi penggemar terhadap K-POP, loyalitas penggemar K-POP, dan koleksi milik penggemar K-POP. Kata kunci: fans studies, fanatisme, K-POP, korean pop, fans
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||
| Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P87 Communication. Mass Media | ||||||||
| Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Departement of Communication | ||||||||
| Depositing User: | Budiyono Budiyono | ||||||||
| Date Deposited: | 16 Mar 2023 02:00 | ||||||||
| Last Modified: | 16 Mar 2023 02:00 | ||||||||
| URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/12344 |
Actions (login required)
 |
View Item |