Alfarizi, Faisal and Aditya Rafli, Ardiano and Nafisah, Azmilatun (2024) Hak dan Kedudukan Perempuan dalam Tradisi Adat "Ngerorod" pada Adat Bali. Hak dan Kedudukan Perempuan dalam Tradisi Adat "Ngerorod" pada Adat Bali, 4 (2). pp. 28-33. ISSN e-ISSN.2721-2785
Text
Markup URGENSI PENYULUHAN HUKUM KEJAKSAAN TERHADAP TERTIB ADMINISTRASI PEMBANGUNAN DESA DI KECAMATAN MADIUN.pdf Download (377kB) |
Abstract
Tradisi ngerorod di Bali merupakan praktik pernikahan yang mencerminkan interaksi antara norma adat dan sistem hukum positif, serta memberikan perspektif unik mengenai hak-hak perempuan dalam masyarakat yang cenderung patriarkal. Dalam sistem pewarisan yang umumnya bersifat patrilineal, perempuan sering kali kehilangan akses terhadap harta warisan, yang berdampak pada kemandirian dan kesejahteraan mereka. Namun, tradisi ngerorod memberikan ruang bagi perempuan untuk mengekspresikan otonomi dan hak mereka dalam memilih pasangan hidup, sekaligus menantang norma-norma sosial yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana tradisi ngerorod berinteraksi dengan sistem pewarisan, serta dampaknya terhadap posisi perempuan di Bali. Melalui analisis mendalam, ditemukan bahwa meskipun ngerorod memberikan pengakuan terhadap hak-hak perempuan, tantangan tetap ada akibat tekanan sosial dan keluarga. Hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemberdayaan perempuan dalam konteks tradisi, serta mendorong upaya untuk menciptakan ruang yang lebih adil dan setara dalam praktik pernikahan di masyarakat Bali.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | Azmilatun Nafisah |
Date Deposited: | 21 Jan 2025 05:58 |
Last Modified: | 21 Jan 2025 05:58 |
URI: | https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/34011 |
Actions (login required)
View Item |