Ongko, Kustianingrum (2024) PERENCANAAN ANGKUTAN FEEDER RUTE TERMINAL BRATANG - STASIUN GUBENG BARU. Undergraduate thesis, UPN VETERAN JAWA TIMUR.
![[img]](https://repository.upnjatim.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER)
20035010029.-cover..pdf Download (2MB) |
|
Text (BAB 1)
20035010029.-bab1..pdf Download (242kB) |
|
Text (BAB 2)
20035010029.-bab2..pdf Restricted to Repository staff only until 10 September 2026. Download (561kB) |
|
Text (BAB 3)
20035010029.-bab3..pdf Restricted to Repository staff only until 10 September 2026. Download (467kB) |
|
Text (BAB 4)
20035010029.-bab.4.pdf Restricted to Repository staff only until 10 September 2026. Download (3MB) |
|
Text (BAB 5)
20035010029.-bab5..pdf Download (143kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
20035010029.-daftarpustaka..pdf Download (243kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
20035010029.-lampiran..pdf Restricted to Repository staff only until 10 September 2026. Download (4MB) |
Abstract
Angkutan feeder adalah angkutan yang menghubungkan antara dua tempat perhentian untuk melayani rute yang berada di luar jangkauan moda transportasi utama. Angkutan feeder diciptakan untuk membantu perpindahan manusia untuk beralih moda, seperti contohnya kereta api yang tidak dapat berhenti di setiap stasiun dan bis antar kota yang tidak dapat berhenti di seluruh sudut kota sehingga angkutan feeder ini dibutuhkan untuk melayani pelaku perjalanan berpindah moda transportasi. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara dan mengisi kuesioner yang telah disiapkan. Form responden ini disusun dengan metode stated preference. Kemudian data direkap dan diolah menggunakan software microsoft excel untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keefektifan angkutan feeder ini. Perencanaan ini menggunakan pedoman Teknis Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Nomor: SK/6887/AJ.206/DRJD/2002. Perencanaan ini direncanakan menggunakan Toyota Hiace Commuter dengan kapasitas 15 orang. Hasil analisis pada perencanaan lokasi titik perhentian angkutan feeder rute Terminal Bratang – Stasiun Gubeng Baru direncanakan 17 titik perhentian dengan 8 titik perhentian eksisting. Pada perencanaan angkutan feeder rute Terminal Bratang – Stasiun Gubeng Baru diperoleh waktu sirkulasi 58 menit 54 detik. Faktor muat (load factor) yang diperoleh pada perencanaan angkutan feeder didapatkan sebesar 66,67%. Perencanaan angkutan feeder ini menggunakan nilai headway sebesar 5 menit pada setiap jalurnya yang telah disesuaikan dengan headway ideal. Dari perhitungan perencanaan didapatkan kebutuhan kendaran angkutan feeder adalah 24 kendaraan, dengan frekuensi kendaraan didapatkan 6 kendaraan / jam dan waktu tunggu penumpang dalam kondisi normal didapatkan 5 menit sedangkan waktu tunggu maksimal didapatkan 10 menit. Untuk kecepatan kendaraan adalah 30 km/jam sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 111 Tahun 2015. Kata Kunci: Angkutan feeder, alih moda, Stasiun Gubeng Baru, Terminal Bratang
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||||||
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) | ||||||||||||
| Divisions: | Faculty of Engineering > Departement of Civil Engineering | ||||||||||||
| Depositing User: | Kustia ningrum Ongko | ||||||||||||
| Date Deposited: | 10 Sep 2024 06:39 | ||||||||||||
| Last Modified: | 10 Sep 2024 06:39 | ||||||||||||
| URI: | https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/28801 |
Actions (login required)
 |
View Item |