DETEKSI WAJAH BERBASIS ANTI-SPOOFING MENGGUNAKAN METODE FACENET

FATULLAH, RYAN REYNICKHA (2025) DETEKSI WAJAH BERBASIS ANTI-SPOOFING MENGGUNAKAN METODE FACENET. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" JAWA TIMUR.

[img] Text (COVER)
ilovepdf_merged (7).pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB 1)
21081010214-24-31.pdf

Download (228kB)
[img] Text (BAB 2)
21081010214-32-45.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 June 2027.

Download (796kB)
[img] Text (BAB 3)
21081010214-46-67.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 June 2027.

Download (1MB)
[img] Text (BAB 4)
21081010214-68-93.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 June 2027.

Download (929kB)
[img] Text (BAB 5)
21081010214-94-95.pdf

Download (200kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
21081010214-96-99.pdf

Download (193kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
21081010214-100-101.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 June 2027.

Download (304kB)

Abstract

Teknologi pengenalan wajah, sebagai komponen utama dalam visi komputer, telah berkembang pesat, terutama dengan integrasi teknik deep learning yang meningkatkan akurasi dan keandalan teknologi ini di berbagai sektor, seperti keamanan, platform media sosial, dan kesehatan. Namun, fleksibilitas ujian daring juga membuka peluang bagi praktik kecurangan akademik, seperti "contract cheating" atau joki yang dimungkinkan oleh platform daring. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan ujian daring dengan mengintegrasikan FaceNet, sebuah algoritma pengenalan wajah, dengan metode anti-spoofing, khususnya deteksi kedipan mata. Penelitian ini mengatasi tantangan penggunaan identitas palsu dan manipulasi gambar dalam ujian daring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma FaceNet yang digabungkan dengan metode deteksi kedipan mata dari Dlib memberikan solusi yang efektif dalam mencegah kecurangan identitas, dengan akurasi rata-rata sebesar 96,67%. Dibandingkan dengan metode lainnya, yaitu Deepface, yang hanya mencapai akurasi sebesar 70%. Penelitian ini juga mengeksplorasi pengaruh kecepatan frame video input terhadap tingkat kepercayaan (probability), yang menunjukkan bahwa frame rate yang lebih tinggi (30fps) meningkatkan tingkat kepercayaan. Selain itu, pendekatan Dlib dalam mendeteksi spoofing melalui deteksi kedipan mata terbukti efektif dengan ambang batas (threshold) Eye Aspect Ratio (EAR) sebesar 0,558. Kesimpulannya, penggabungan teknologi pengenalan wajah dan anti-spoofing ini dapat meningkatkan keamanan dan keadilan dalam sistem ujian daring, menawarkan solusi yang terukur untuk pendidikan daring dan konferensi online. Penelitian lebih lanjut dan implementasi dalam pengaturan praktis disarankan untuk memperbaiki algoritma ini dan mengatasi tantangan yang muncul dalam verifikasi identitas.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorDiyasa, I Gede Susrama Mas0019067008igsusrama.if@upnjatim.ac.id
Thesis advisorJunaidi, Achmad0710117803achmadjunaidi.if@upnjatim.ac.id
Subjects: T Technology > T Technology (General) > T385 Computer Graphics
Divisions: Faculty of Computer Science > Departemen of Informatics
Depositing User: RYAN REYNICKHA FATULLAH
Date Deposited: 19 Jun 2025 01:47
Last Modified: 19 Jun 2025 01:47
URI: https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/38032

Actions (login required)

View Item View Item