Laporan Magang Proyek Revitalisasi Pasar Sentul Yogyakarta

Sianturi, Niel Tamsoju (2024) Laporan Magang Proyek Revitalisasi Pasar Sentul Yogyakarta. Project Report (Praktek Kerja Lapang). -. (Unpublished)

	Text (cover) 20035010074.-cover.pdf Download (597kB)
	Text (bab 1) 20035010074.-bab1.pdf Download (185kB)
	Text (bab 2) 20035010074.-bab2.pdf Restricted to Repository staff only until 30 May 2026. Download (800kB) | Request a copy
	Text (bab 3) 20035010074.-bab3.pdf Restricted to Repository staff only until 30 May 2026. Download (356kB) | Request a copy
	Text (bab 4) 20035010074.-bab4.pdf Restricted to Repository staff only until 30 May 2026. Download (774kB) | Request a copy
	Text (bab 5) 20035010074.-bab5.pdf Restricted to Repository staff only until 30 May 2026. Download (318kB) | Request a copy
	Text (bab 6) 20035010074.-bab6.pdf Restricted to Repository staff only until 30 May 2026. Download (200kB) | Request a copy
	Text (bab 7) 20035010074.-bab7.pdf Restricted to Repository staff only until 30 May 2026. Download (385kB) | Request a copy
	Text (bab 8) 20035010074.-bab8.pdf Restricted to Repository staff only until 30 May 2026. Download (526kB) | Request a copy
	Text (bab 9) 20035010074.-bab9.pdf Download (588kB)
	Text (daftar pustaka) 20035010074.-daftarpustaka.pdf Download (334kB)

Abstract

Pasar tradisional adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawarmenawar, bangunan biasanya terdiri dari kios-kios atau gerai, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh penjual maupun suatu pengelola pasar. Kebanyakan menjual kebutuhan seharihari seperti bahan-bahan makanan berupa ikan, buah, sayur-sayuran, telur, daging, kain, pakaian barang elektronik, jasa dan lain-lain. Selain itu, ada pula yang menjual kue-kue dan barang-barang lainnya. Pasar seperti ini masih banyak ditemukan di Indonesia, dan umumnya terletak dekat kawasan perumahan agar memudahkan pembeli untuk mencapai pasar, sama halnya dengan pasar sentul. Pasar sentul merupakan pasar tradisional yang berlokasi dikawasan cagar budaya pakualaman, Yogyakarta. Pasar ini memiliki luas bangunan yaitu 2.723 m2 dengan jumlah total pedangang yaitu 569 pedangan. Revitalisasi sendiri merupakan suatu upaya untuk meningkatkan nilai lahan atau kawasan melalui pembangunan kembali dalam suatu kawasan (Permen PU No. 18 Tahun 2010). Revitalisasi ini dilakukan bukan karena kerusakan fisik bangunan atau banguunan yang sudak tidak layak pakai, melainkan disebabkan kondisi pasar sentul memang sudah tidak layak karena luapan dari pedagang yang berjualan di bahu jalan dan menyebabkan kemacetan setiap paginya. Oleh karena itu, Revitalisasi pasar sentul diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pasar terhadap pedagang yang akan berjualan yang pada awalnya menampung 529 pedagang menjadi 700 pedagang. Selama pembangunan revitalisasi Pasar Sentul, para pedagang menempati shelter sementara yang bertempat di Jalan Babaran, Kelurahan Pandeyan, Kemantren Umbulharjo. Dalam pembangunan proyek ini, Kontraktor pelaksana yang dipercayakan oleh Owner adalah PT. Bhinneka Citra Prima (BCP). Dimana penulis diberikan kesempatan untuk melaksanakan magang di proyek revitalisasi pasar sentul dibawah nauangan PT. Bhinneka Citra Prima sejak tanggal 31 Juli 2023 hingga tanggal 20 Desember 2023. Dalam pembangunan proyek Revitalisasi Pasar Sentul ini penulis dapat melakukan pengamatan dan mendapatkan pengetahuan terkait rangkaian pekerjaan struktur sesuai dengan standar yang ada.

Item Type:	Monograph (Project Report (Praktek Kerja Lapang))
Contributors:	Contribution Contributors NIDN/NIDK Email Thesis advisor Ariaseta, Bagas NIDN UNSPECIFIED
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TH Building construction
Divisions:	Faculty of Engineering > Departement of Civil Engineering
Depositing User:	Niel Tamsoju Sianturi
Date Deposited:	30 May 2024 09:25
Last Modified:	30 May 2024 09:25
URI:	https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/23585

Actions (login required)

View Item