Analisis Kinetika Degradasi TSS dan Kekeruhan Menggunakan Koagulan Carica Papaya Pada Pengolahan Air Limbah Laundry

Alfirdaus, Nisrina Beauty (2023) Analisis Kinetika Degradasi TSS dan Kekeruhan Menggunakan Koagulan Carica Papaya Pada Pengolahan Air Limbah Laundry. Undergraduate thesis, UPN Veteran Jawa Timur.

[img]
Preview
Text (COVER)
19034010082_COVER.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
19034010082_BAB 1.pdf

Download (146kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 2)
19034010082_BAB 2.pdf

Download (344kB) | Preview
[img] Text (BAB 3)
19034010082_BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only until 23 July 2025.

Download (407kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
19034010082_BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only until 23 July 2025.

Download (653kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5)
19034010082_BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only until 23 July 2025.

Download (73kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
19034010082_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (144kB) | Preview
[img] Text (LAMPIRAN)
19034010082_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only until 23 July 2025.

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kinetika degradasi TSS dan kekeruhan menggunakan koagulan Carica Papaya pada pengolahan air limbah laundry telah diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas koagulan Carica Papaya dan koagulan komersil (aluminium sulfat) dalam mengurangi TSS dan kekeruhan dalam air limbah laundry. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan menggunakan air limbah laundry yang diambil dari salah satu usaha industri laundry di daerah Surabaya. Sampel limbah tersebut kemudian diberi perlakuan koagulasi dengan menggunakan ekstrak Biji Carica Papaya dengan 2 jenis pelarut dan aluminium sulfat pada variasi dosis dan waktu kontak yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua koagulan tersebut dapat mengurangi TSS dan kekeruhan dalam air limbah laundry dengan efektif, namun koagulan aluminium sulfat memberikan hasil yang lebih signifikan dalam mengurangi TSS dan kekeruhan. Dosis optimal untuk 3 jenis variasi koagulan adalah 30 ml dengan waktu pengendapan 60 menit. Meskipun demikian, penggunaan koagulan komersil dalam jangka waktu panjang dapat berdampak negatif bagi lingkungan. Kinetika degradasi TSS dan kekeruhan mengikuti model kinetika orde satu untuk ketiga variasi koagulan tersebut. Carica Papaya dengan NaCl dalam menurunkan TSS dan kekeruhan mempunyai konstanta laju degradasi 0,0119 mg/L menit-1 dan 0,0108 NTU/menit. Carica Papaya dengan pelarut KCL dalam menurunkan TSS dan kekeruhan mempunyai konstanta laju degradasi yaitu 0,0147 mg/L menit-1 dan 0,0139 NTU/menit. Pada koagulan komersil aluminium sulfat dalam menurunkan TSS dan kekeruhan mempunyai konstanta laju degradasi TSS dan kekeruhan yaitu 0,0479 mg/L menit-1 dan 0,0465 NTU/menit. Dalam model kinetika degradasi orde satu menggambarkan penurunan konsentrasi TSS dan kekeruhan seiring dengan waktu secara eksponensial. semakin besar nilai k, semakin cepat laju penurunan konsentrasi TSS atau kekeruhan. penurunan konsentrasi TSS atau kekeruhan tergantung pada waktu yang berlalu dan nilai konstanta laju reaksi k. Kata kunci: kinetika, biokoagulan, Carica Papaya

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorHidayah, Euis NurulNIDN0723107701euisnh.tl@upnjatim.ac.id
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Departement of Environmental Engineering
Depositing User: Nisrina Beauty Alfirdaus
Date Deposited: 24 Jul 2023 02:51
Last Modified: 24 Jul 2023 02:51
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/16044

Actions (login required)

View Item View Item