PENGARUH RASIO PELARUT DENGAN BAHAN DAN DAYA MICROWAVE PADA EKSTRAKSI MINYAK ATSIRI DAUN JAMBU BIJI MERAH (Psidium guajava L.) MENGGUNAKAN METODE MICROWAVE HYDRODISTILLATION

HANGKAYA, FEBRIAN LOURENSO (2020) PENGARUH RASIO PELARUT DENGAN BAHAN DAN DAYA MICROWAVE PADA EKSTRAKSI MINYAK ATSIRI DAUN JAMBU BIJI MERAH (Psidium guajava L.) MENGGUNAKAN METODE MICROWAVE HYDRODISTILLATION. Other thesis, UPN Veteran Jawa Timur.

[img]
Preview
Text (Cover)
Cover.PDF

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
6.BAB I.pdf

Download (265kB) | Preview
[img] Text (Bab II)
7.BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (474kB)
[img] Text (Bab III)
8.BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (597kB)
[img] Text (Bab IV)
9.BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (716kB)
[img]
Preview
Text (Bab V)
10.BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf

Download (254kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
13.DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (207kB) | Preview
[img] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.PDF
Restricted to Repository staff only

Download (548kB)

Abstract

Minyak atsiri merupakan minyak nabati berwujud cairan kental yang mudah menguap serta memiliki ciri khas aroma dari suatu komponen penyusun aroma jenis tumbuhan. Metode yang digunakan untuk membuat minyak atsiri adalah distilasi air dengan bantuan gelombang mikro karena proses ekstraksinya cepat dan efisien. Pada penelitian ini dilakukan perlakuan rasio pelarut dengan bahan baku dan daya microwave. Penggunaan kedua perlakuan ini bertujuan untuk meningkatkan rendemen total minyak atsiri daun jambu biji merah. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola faktorial dengan dua faktor dan tiga kali ulangan. Faktor pertama rasio pelarut : bahan (4:1, 5:1, 6:1, 7:1) dan faktor kedua daya microwave (300W dan 450W). Hasil penelitian menunjukkan perlakuan rasio pelarut dengan bahan (7:1) dan daya microwave (450W) menghasilkan rendemen dan mutu minyak atsiri yang paling tinggi. Perlakuan tersebut menghasilkan rendemen 1,2357%, indeks bias 1,4907, dan berat jenis 0,7813. Analisa perlakuan terbaik menghasilkan komponen penyusun minyak atsiri paling dominan yaitu naphtalene atau β-seline sebesar 24,45%, Neointermedeol sebesar 17,97%, dan caryophyllene sebesar 16,04%. Produk memiliki nilai aktivitas antioksdian DPPH IC50 sebesar 41,95 ppm Kata Kunci : Minyak Atsiri, Daun Jambu Biji, Microwave

Item Type: Thesis (Other)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorJARIYAH, JARIYAHNIDN0703046501UNSPECIFIED
Thesis advisorDJAJATI, SRINIDN0701016201UNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TP Chemical technology > TP368 Food processing and manufacture
Divisions: Faculty of Engineering > Departement of Food Engineering
Depositing User: Users 13 not found.
Date Deposited: 09 Feb 2021 23:34
Last Modified: 09 Feb 2021 23:34
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/1034

Actions (login required)

View Item View Item