Nurhidayat, Nabila Eka Pratama Putri (2022) ANALISIS YURIDIS KEABSAHAN JUAL BELI HAK ATAS TANAH DI TERNATE DITINJAU DARI PASAL 1320 KUH PERDATA. Undergraduate thesis, UPN Veteran Jawa Timur.
|
Text (COVER)
COVER.pdf Download (8MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (396kB) | Preview |
|
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 8 June 2025. Download (200kB) |
||
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 8 June 2025. Download (177kB) |
||
|
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Download (79kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (150kB) | Preview |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 8 June 2025. Download (1MB) |
Abstract
Tanah merupakan komponen penting yang menentukan kelangsungan semua kondisi dan peran hukum. Sengketa tanah merupakan kejadian yang diawali oleh pengaduan suatu pihak yang mengajukan tuntutan keberatan atas status tanah, hak tanah, atau kepemilikkan sehingga membutuhkan penyelesaian secara administrasi sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku. Sengketa tanah menjadi masalah yang cukup sulit untuk diselesaikan dan membutuhkan penyelidikan yang cukup panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dasar keabsahan jual beli hak atas tanah dan upaya hukum yang dapat ditempuh oleh pembeli yang merasa dirugikan dalam kasus jual beli tanah di Ternate. Dalam penelitian ini diterapkan metode penelitian yuridis normatif untuk mengkaji peraturan perundang-undangan, aturan hukum, dan asas hukum untuk menjawab permasalahan sengketa tanah. Sumber data adalah Putusan Nomor 24/Pdt.G/2020/PN Tte, Putusan Nomor 58/Pdt.G/2020/PN Tte, Putusan Nomor 09/Pdt.G/2013/PN Tte, sengketa antara Hanny Nina dan Rusmati Padeke, sengketa antara Gunawan M. Liem dan Jamrud Wahab, peraturan perundang-undangan, dokumen resmi, peraturan pemerintah, dan literatur yang berkorelasi. Hasil penelitian disimpulkan bahwa 4 dari 5 dari sumber data yang peniliti angkat didalam penelitian ini tidak memenuhi unsur keabsahan perjanjian jual beli yang terjadi di Ternate berdasarkan Pasal 1320 KUH Perdata sehingga transaksi jual beliyang peniliti teliti terbagi menjadi 2 akibat hukum yaitu batal demi hukum dan dapat dibatalkan oleh para pihak yang melalukan perikatan. Pembeli sebagai pelapor maupun penggugat mengambil upaya hukum litigasi dan non – litigasi untuk menyelesaikan sengketa jual beli dengan objek tanah di Ternate. Kata Kunci: Sengketa tanah, jual beli tanah, Pasal 1320 KUH Perdata.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | ||||||||
Divisions: | Faculty of Law | ||||||||
Depositing User: | Nabila Eka Pratama Putri Nurhidayat | ||||||||
Date Deposited: | 08 Jun 2022 04:36 | ||||||||
Last Modified: | 08 Jun 2022 04:36 | ||||||||
URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/6915 |
Actions (login required)
View Item |