YULFAHMI, AFONDA (2022) ANALISA PERENCANAAN PROSES PRODUKSI DENGAN THEORY OF CONSTRAINTS DI PT. INDOSPRING, TBK. Undergraduate thesis, UPN VETERAN JATIM.
|
Text
cover-converted-merged.pdf Download (831kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (705kB) | Preview |
|
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only until 11 February 2024. Download (913kB) |
||
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only until 11 February 2024. Download (651kB) |
||
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only until 11 February 2024. Download (925kB) |
||
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Download (633kB) | Preview |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
daftar pustaka-converted.pdf Restricted to Registered users only until 11 February 2024. Download (137kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 11 February 2024. Download (1MB) |
Abstract
Perencanaan produksi sangat menentukan pengukuran kemampuan perusahaan dalam penyediaan produk. Jika perencanaan produksi tidak dapat diatur dengan baik, maka dapat menyebabkan terjadinya penumpukan atau bottleneck. PT. Indospring, Tbk yang bergerak dalam bidang usaha pembuatan pegas otomotif. Di perusahaan ini menunjukkan kurang optimalnya aliran produksi sehingga terjadi kurang maksimalnya dalam mencapai target produksi, dikarenakan sumber daya yang dimiliki perusahaan terbatas, salah satu masalah yang terjadi adalah bahan baku yang tidak sesuai dengan mesin produksi. Untuk melakukan proses perencanaan produksi sehingga mendapatkan hasil yang maksimum dapat dilakukan dengan menggunakan theory of constraints (TOC). TOC merupakan pendekatan berkelanjutan yang berfokus pada identifikasi dan penyelesaian kendala yang membatasi perusahaan, kendala internal misalnya dapat berupa perbedaan kapasitas produksi dan kapasitas waktu mesin, sedangkan kendala eksternal dapat berupa permintaan pasar. Dari hasil penelitian menunjukkan stasiun kerja bottleneck terdapat pada stasiun kerja percetakan atau pembentukan (SK-II), pada bulan November dan Desember 2017. Sehingga hasil trhoughput yang di dapat kurang maksimal. Yaitu pada produk tension sebanyak 20 pcs, parabolic 70 pcs, trailing 143 pcs, dan multi sebanyak 300 pcs. Dengan throughput sebesar Rp. 83.200.000,- dan setelah melakukan perbaikan dengan metode Theory of Constraint menghasilkan perencanaan proses produksi untuk tension 20 pcs, parabolic 70 pcs, trailing 143 pcs, dan multi sebanyak 300 pcs. Dengan hasil Throughput sebesar Rp. 129.175.000,-. Dengan hasil prosentase peningkatan laba sebesar 35,6%. Kata kunci: Theory of Constraint, Bottleneck, Throughput
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T55.4-60.8 Industrial engineering. Management engineering | ||||||||
Divisions: | Faculty of Engineering > Departement of Industrial Engineering | ||||||||
Depositing User: | Sri Nur Azizah | ||||||||
Date Deposited: | 14 Feb 2022 03:50 | ||||||||
Last Modified: | 14 Feb 2022 03:50 | ||||||||
URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/5224 |
Actions (login required)
View Item |