PEMANFAATAN LIMBAH DAUN KERSEN MENJADI BIOETHANOL DENGAN PROSES FERMENTASI

Lutfiah, Evi (2022) PEMANFAATAN LIMBAH DAUN KERSEN MENJADI BIOETHANOL DENGAN PROSES FERMENTASI. Undergraduate thesis, UPN VETERAN JAWA TIMUR.

[img]
Preview
Text (COVER)
18031010025_EVI LUTFIAH_COVER FULL.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
18031010025_EVI LUTFIAH_BAB I.pdf

Download (416kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
18031010025_EVI LUTFIAH_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only until 20 September 2024.

Download (581kB)
[img] Text (BAB III)
18031010025_EVI LUTFIAH_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only until 20 September 2024.

Download (488kB)
[img] Text (BAB IV)
18031010025_EVI LUTFIAH_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only until 20 September 2024.

Download (473kB)
[img]
Preview
Text (BAB V)
18031010025_EVI LUTFIAH_BAB V.pdf

Download (383kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
18031010025_EVI LUTFIAH_DAFPUS.pdf

Download (373kB) | Preview

Abstract

Ketergantungan pemakaian bahan bakar minyak (BBM) terutama di bidang transportasi masih tinggi, bisa dilihat teknologi transportasi listrik belum mampu menyingkirkan dominasi teknologi transportasi berbasis BBM. Indonesia adalah negara dimana negara ini memiliki keragaman hayati terbarukan diman sangat berkapasitas menghasilkan bioenergi salah satunya yaitu Bioethanol. Kersen merupakan tanaman penghasil buah kecil yang manis dan tersebar dalam Indonesia. Daun kersen memiliki senyawa flavonoid, tannin, triterpene, saponin, polifenol dimana menampilkan adanya peristiwa antioksidatif. Penelitian ini dilakukan ntuk mengetahui kadar bioethanol yang dihasilkan oleh daun kersen dengan proses fermentasi, untuk mengetahui jenis ragi yang menghasilkan kadar bioethanol optimumnya. Prosedur pembuatan bioethanol dari daun kersen ini dimulai menganalisa kadar pati, kadar selulosa, dan kadar air yang terdapat pada daun kersendengan. Kemudian Hidrolisis HCl 0,1N dengan waktu 1,5 jam, lalu fermentasi larutan dlukosa menjadi bioethanol dengan menambahkan addnutrient dan berbagai variasi yeast Sacharomyches cerevisiae. Selanjutnya untuk pemurnian bioethanolnya dilakukan proses distilasi pada suhu 76oC. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya berbagai variasi yeast Sacharomyches cerevisiae kadar bioethanol yang relatif tinggi terdapat pada yeast Sacharomyches cerevisiae ragi roti. Dengan hasil kadar relatifnya pada proses fermentasi 9 hari dengan konsentrasi yeast Sacharomyches cerevisiae 0,9% yaitu sebesar 43,87%.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorBillah, Mu'tasimNIDN. 0704056001UNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
T Technology > TP Chemical technology > TP155 Chemical engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Departement of Chemical Engineering
Depositing User: EVI LUTFIAH
Date Deposited: 20 Sep 2022 09:33
Last Modified: 20 Sep 2022 09:33
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/9372

Actions (login required)

View Item View Item