Zahroh, Fatimatuz (2022) LIPONSOS KHUSUS ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR HUMANISME DI SIDOARJO. Undergraduate thesis, UPN Veteran Jawa Timur.
This is the latest version of this item.
|
Text (Cover)
18051010098-cover.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
18051010098-bab1.pdf Download (136kB) | Preview |
|
Text (Bab 2)
18051010098-bab2.pdf Restricted to Registered users only until 21 July 2024. Download (3MB) |
||
Text (Bab 3)
18051010098-bab3.pdf Restricted to Registered users only until 21 July 2024. Download (648kB) |
||
Text (Bab 4)
18051010098-bab4.pdf Restricted to Registered users only until 21 July 2024. Download (1MB) |
||
Text (Bab 5)
18051010098-bab5.pdf Restricted to Registered users only until 21 July 2024. Download (1MB) |
||
Text (Bab 6)
18051010098-bab6.pdf Restricted to Registered users only until 21 July 2024. Download (2MB) |
||
|
Text (Daftar Pustaka)
18051010098-daftarpustaka.pdf Download (89kB) | Preview |
|
Text (Lampiran)
18051010098-lampiran.pdf Restricted to Registered users only until 21 July 2024. Download (12MB) |
||
Image (Poster)
POSTER.pdf Restricted to Registered users only until 21 July 2024. Download (21MB) |
Abstract
Kabupaten Sidoarjo merupakan sebuah kota penunjang Ibukota Provinsi Jawa Timur, Surabaya, yang di periode pandemi 2021 ini mendapat peringkat nomor 2 provinsi dengan kasus kekerasan anak tertinggi di Indonesia. Sidoarjo sendiri mendapat peringkat nomor 3 sebagai kota/ kabupaten dengan kasus kekerasan anak tertinggi di Jawa Timur. Dengan fasilitas pemerintah yang masih kurang untuk menunjang perlindungan dan rehabilitasi anak korban kekerasan sosial, memerlukan adanya fasilitas pemulihan, penjaga sekaligus pendidikan untuk anak. Solusi ini diwujudkan dengan cara membangun sebuah fasilitas dari pemerintah, lingkungan pondok sosial, yaitu fasilitas yang menampung penderita disfungsi sosial dan memberikan kesempatan untuk belajar kembali hingga siap turun ke masyarakat lagi. Dengan memberikan kesempatan mereka untuk belajar dan merekonstruksi hidupnya kembali, maka pendekatan yang sesuai adalah arsitektur humanisme yang melihat mereka sebagai manusia yang utuh hanya saja butuh waktu untuk mereka melihatnya dengan baik. Dengan tujuan menyiapkan para anak penderita disfungsi sosial untuk terjun ke masyarakat, maka fasilitas yang ada adalah fasilitas asrama, pengembangan diri, pendidikan, dan bersosialisasi bersama, sehingga saat kembali ke keluarga atau masyarakat mereka dapat menjadi versi terbaik diri mereka sendiri.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture N Fine Arts > NA Architecture > NA2695-2793 Architectural drawing and design |
||||||||
Divisions: | Faculty of Architecture and Design > Departement of Architecture | ||||||||
Depositing User: | Fatimatuz Zahroh | ||||||||
Date Deposited: | 21 Jul 2022 08:44 | ||||||||
Last Modified: | 28 Jul 2022 03:53 | ||||||||
URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/7885 |
Available Versions of this Item
-
LIPONSOS KHUSUS ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR HUMANISME DI SIDOARJO. (deposited UNSPECIFIED)
- LIPONSOS KHUSUS ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR HUMANISME DI SIDOARJO. (deposited 21 Jul 2022 08:44) [Currently Displayed]
Actions (login required)
View Item |