Suwandi, Veronica Rahma (2022) Hak Imunitas Advokat Pada Obstruction of Justice Dalam Perkara Tindak Pidana Korupsi. Undergraduate thesis, UPN "VETERAN" JAWA TIMUR.
|
Text
18071010147_cover.pdf Download (548kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
18071010147_Bab 1.pdf Download (596kB) | Preview |
|
Text (Bab 2)
18071010147_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only until 30 March 2024. Download (442kB) |
||
Text (Bab 3)
18071010147_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only until 30 March 2024. Download (323kB) |
||
|
Text (Bab 4)
18071010147_Bab 4.pdf Download (301kB) | Preview |
|
|
Text
18071010147_Daftar_Pustaka.pdf Download (310kB) | Preview |
Abstract
Memberikan perlindungan terhadap kepentingan hukum klien merupakan salah satu produk jasa yang di tawarkan Advokat, namun tugas dan tanggung jawab Advokat masih sering di salah artikan oleh sebagian besar orang. Salah satunya, Advokat sering dianggap menghalangi dan merintangi jalannya suatu perkara dan bersekongkol untuk melindungi kejahatan yang dilakukan oleh kliennya. Tentu saja dalam melaksanakan tanggung jawab yang tidak mudah tersebut harus ada hukum yang dapat melindungi dirinya. Dalam hal ini, Pasal 16 Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat telah mengamini adanya perlindungan hukum bagi seorang Advokat dalam melaksanakan tugasnya di lapangan. Berdasarkan Pasal tersebut Advokat memiliki hak khusus berupa hak imunitas, sehingga advokat tidak dapat dituntut baik secara perdata ataupun pidana dalam melakukan tugasnya baik di dalam maupun di luar pengadilan dengan iktikad baik. Pada praktiknya, upaya seorang Advokat dalam membela hak-hak kliennya sering dipandang keliru dan justru dianggap sebagai tindakan yang menghalangi jalannya suatu perkara atau dapat disebut sebagai tindakan obstruction of justice. Penelitian ini menitikberatkan pada analisis mengenai batasan hak imunitas yang dimiliki oleh seorang Advokat dengan kaitannya pada tindakan obstruction of justice. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian hukum (legal research) dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan (statue approach), pendekatan kasus (case approach), serta pendekatan komparatif (comparative approach). Hasil penelitian ini menunjukkan sejauh mana batasan hak imunitas yang dimiliki Advokat dengan kaitannya pada tindakan obstruction of justice.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | ||||||||
Divisions: | Faculty of Law | ||||||||
Depositing User: | Veronica Rahma Suwandi | ||||||||
Date Deposited: | 30 Mar 2022 07:40 | ||||||||
Last Modified: | 30 Mar 2022 07:40 | ||||||||
URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/5621 |
Actions (login required)
View Item |