INDRAWAN, ARGA DWI (2022) KAJIAN GEOSPASIAL KEBERADAAN HAMA Myllocerus sp. PADA TANAMAN JERUK (Citrus reticulata) DI KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG. Undergraduate thesis, UPN "VETERAN' JAWA TIMUR.
|
Text (COVER)
Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
1.pdf Download (240kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upnjatim.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB 2)
2.pdf Restricted to Registered users only until 15 February 2024. Download (374kB) |
|
|
Text (BAB 3)
3.pdf Restricted to Registered users only until 15 February 2024. Download (754kB) |
|
|
Text (BAB 4)
4.pdf Restricted to Registered users only until 15 February 2024. Download (1MB) |
|
|
Text (BAB 5)
5.pdf Download (122kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Dapus.pdf Download (249kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
Lam.pdf Restricted to Registered users only until 15 February 2024. Download (2MB) |
Abstract
Salah satu penyebab stagnansi ekspor jeruk di Indonesia adalah rendahnya kualitas hasil panen jeruk nasional dikarenakan terganggunya metabolisme tanaman akibat serangan hama Myllocerus (Myllocerus sp.). Upaya pengendalian hama Myllocerus menggunakan pestisida kimiawi dengan cara kurang bijaksana mengakibatkan kerusakan pada lingkungan. Oleh karena itu perlu dilaksanakan pengendalian dengan memperhatikan kelestarian lingkungan melalui upaya pengendalian berbasis Pengendalian Hama Terpadu (PHT). Kegiatan pencegahan sebagai salah satu strategi PHT perlu dilandasi informasi akurat melalui monitoring hama. Penelitian ditujukan untuk mengetahui spesies Myllocerus dan pengaruh geospasial terhadap distribusi populasi Myllocerus pada pertanaman jeruk di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Berdasarkan analisis hasil pengamatan, spesies Myllocerus yang terdapat pada Kecamatan Dau adalah Myllocerus canalistriatus. Tinggi rendahnya populasi M. canalistriatus di kecamatan dau dipengaruhi oleh faktor geospasial seperti tata guna lahan dan kondisi lahan. Rata-rata populasi M. canalistriatus tertinggi di Kecamatan Dau terdapat pada Desa Selorejo (7°56'2,0"LS 112°32'45"BT) dan Petungsewu (7°56'34,8"LS 112°32'52,1"BT) sebanyak 7 ekor per tanaman sedangkan rata-rata populasi terendah terdapat pada desa Sumbersekar (7°55'10,1"LS 112°34'14,3"BT) sebanyak 2 ekor per tanaman. Kata Kunci : Myllocerus canalistriatus, Jeruk, PHT, Geospasial
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||||||
| Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) | ||||||||||||
| Divisions: | Faculty of Agriculture > Departement of Agritechnology | ||||||||||||
| Depositing User: | Lisa Nadya Irawan | ||||||||||||
| Date Deposited: | 15 Feb 2022 02:42 | ||||||||||||
| Last Modified: | 15 Feb 2022 02:42 | ||||||||||||
| URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/5260 |
Actions (login required)
 |
View Item |