EFEKTIVITAS PENERTIBAN PEDAGANG KAKI LIMA (PKL) DI WILAYAH KAPUBATEN BOJONEGORO BERDASARKAN PASAL 8 C PERATURAN DAERAH NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN KETERTIBAN UMUM”

Malik, Rafi Al (2021) EFEKTIVITAS PENERTIBAN PEDAGANG KAKI LIMA (PKL) DI WILAYAH KAPUBATEN BOJONEGORO BERDASARKAN PASAL 8 C PERATURAN DAERAH NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN KETERTIBAN UMUM”. Undergraduate thesis, UPN "VETERAN' JAWA TIMUR.

[img]
Preview
Other (COVER)
Cover.PDF

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Other (BAB 1)
1.PDF

Download (470kB) | Preview
[img] Other (BAB 2)
2.PDF
Restricted to Registered users only until 16 December 2023.

Download (781kB)
[img] Other (BAB 3)
3.PDF
Restricted to Registered users only until 16 December 2023.

Download (138kB)
[img]
Preview
Other (BAB 4)
4.PDF

Download (45kB) | Preview
[img]
Preview
Other (DAFTAR PUSTAKA)
Dapus.PDF

Download (108kB) | Preview
[img] Other (LAMPIRAN)
Lam.PDF
Restricted to Registered users only until 16 December 2023.

Download (1MB)

Abstract

Pedagang kaki lima merupakan salah satu sektor usaha informal yang keberadaanya dapat dengan mudah di jumpai. Kehadiran PKL memudahkan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan sehari – hari. dengan barang yang bervariasi dan harga yang terjangkau membuat PKL disukai oleh masyarakat luas. Selain kemudahan yang diberikan dengan hadirnya PKL, keberadaanya juga membawa dampak buruk bagi lingkungan. Penggunaan trotoar, badan jalan, dan tempat – tempat lain yang tidak sesuai dengan peruntukannya tentu membawa masalah sendiri bagi ketertiban umum. Hal ini yang terjadi di Bojonegoro, semakin hari keberadaan PKL semakin banyak. Peningkatan jumlah PKL tersebut juga diikuti dengan meningkatnya angka pelanggaran yang dilakukan PKL itu sendiri. Merujuk pada Pasal 8 C Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro Nomor 15 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Ketentraman Dan Ketertiban Umum yang berbunyi “Setiap orang dan/ atau badan dilarang : berjualan atau berdagang, menyimpan atau menimbun barang di badan jalan dan tempat-tempat lain yang tidak sesuai dengan peruntukannya.” Meskipun sudah ada larangan untuk berdagang di badan jalan ataupun di trotoar yang seharusnya digunakan oleh pejalan kaki namun beralih fungsi menjadi tempat berjualan bagi PKL yang tetap melanggar dan tidak menegakkan Perda. Kata Kunci: Pedagang Kaki Lima, Perda, Penertiban

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorWahyudi, EkoNIDNUNSPECIFIED
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Departement of Law
Depositing User: Lisa Nadya Irawan
Date Deposited: 16 Dec 2021 02:03
Last Modified: 16 Dec 2021 02:03
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/3581

Actions (login required)

View Item View Item