Sarifudin, Bari (2024) Perilaku Trash talking Dalam Komunitas Virtual (Studi Netnografi Pada Komunitas Marah-Marah X). Undergraduate thesis, UPN Veteran Jawa Timur.
Text
20043010134-Cover.pdf Download (529kB) |
|
Text
20043010134-Bab I.pdf Download (580kB) |
|
Text
20043010134-Bab II.pdf Restricted to Repository staff only until December 2026. Download (600kB) |
|
Text
20043010134-Bab III.pdf Restricted to Repository staff only until December 2026. Download (508kB) |
|
Text
20043010134-Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only until December 2026. Download (796kB) |
|
Text
20043010134-Bab V.pdf Download (375kB) |
|
Text
20043010134-Daftar Pustaka.pdf Download (342kB) |
|
Text
20043010134-Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only until December 2026. Download (199kB) |
Abstract
Luapan emosi marah yang tidak terbendung sering kali secara tidak sadar memicu seseorang melontarkan kata-kata kasar, suatu fenomena yang dikenal dengan istilah trash talking. Fenomena ini melibatkan umpatan, sindiran halus, hingga penggunaan bahasa kasar dan vulgar yang bertujuan untuk memaki, menyindir, atau bahkan sebagai ekspresi retoris untuk menarik perhatian orang lain. Uniknya, gaya komunikasi yang sering dipandang negatif ini justru dianggap normal dan menjadi bagian dari gaya komunikasi sehari-hari dalam berbagai postingan komunitas virtual bernama Komunitas Marah-Marah yang ada di platform X. Trash talking seakan sudah mengakar dan menjadi image dari komunitas tersebut. Penelitian ini berupaya memahami bagaimana anggota komunitas menyisipkan trash talking ke dalam pesan yang mereka buat dengan memanfaatkan logika tertentu untuk mencapai tujuan komunikasi yang diinginkan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode netnografi serta teori logika pesan dari Barbara O'Keefe. Dalam teorinya, O’Keefe mengungkapkan tiga konsep logika yang digunakan seseorang dalam membuat pesan; logika ekspresif, konvensional, dan retoris. Tujuan dari penelitian adalah menganalisis bagaimana tiga jenis logika pesan tersebut digunakan dalam postingan trash talking yang dibuat oleh anggota komunitas. Hasil penelitian menunjukkan tiga logika utama dalam konstruksi pesan. Pertama, logika ekspresif terlihat pada postingan yang bertujuan untuk mengungkapkan emosi, seperti makian, ungkapan kasar, serta elemen visual seperti emotikon dan meme. Kedua, logika konvensional digunakan untuk menyampaikan sindiran dan sarkasme dengan cara yang halus namun tetap merendahkan. Ketiga, logika retoris diwujudkan melalui argumen yang bertujuan memengaruhi pendapat atau pandangan anggota komunitas lainnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races |
||||||||
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Departement of Communication | ||||||||
Depositing User: | Bari Sarifudin | ||||||||
Date Deposited: | 12 Dec 2024 08:34 | ||||||||
Last Modified: | 12 Dec 2024 08:34 | ||||||||
URI: | https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/33040 |
Actions (login required)
View Item |