BIOSINTESIS NANOPARTIKEL SENG OKSIDA MENGGUNAKAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS)

Oktarini, Rahmi (2024) BIOSINTESIS NANOPARTIKEL SENG OKSIDA MENGGUNAKAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS). Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur.

[img] Text (COVER)
20031010136-cover.pdf

Download (11MB)
[img] Text (BAB I)
20031010136-bab1.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB II)
20031010136-bab2.pdf
Restricted to Repository staff only until 11 September 2026.

Download (7MB)
[img] Text (BAB III)
20031010136-bab3.pdf
Restricted to Repository staff only until 11 September 2026.

Download (2MB)
[img] Text (BAB IV)
20031010136-bab4.pdf
Restricted to Repository staff only until 11 September 2026.

Download (6MB)
[img] Text (BAB V)
20031010136-bab5.pdf

Download (761kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
20031010136-daftarpustaka.pdf

Download (4MB)
[img] Text (LAMPIRAN)
20031010136-lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Nanopartikel adalah ukuran partikel yang berskala kurang dari 100 nanometer yang mana dapat disintesis menggunakan metode biologi yang biasa dikenal dengan biosintesis. Selain alasan keamanan lingkungan, penggunaan biosintesis juga cocok untuk penerapan konsep industri hijau. Prinsip dari biosintesis nanopartikel seng oksida (ZnO) adalah memanfaatkan bahan biologis sebagai bahan reduktor alami yang dapat diperoleh melalui bahan alam yang terkandung senyawa flavonoid di dalamnya. Flavonoid bertindak sebagai bioreduktor dan penstabil dalam biosintesis nanopartikel ZnO karena memiliki gugus hidroksil (OH) yang mampu mendonorkan elektronnya pada ion Zn2+ menggunakan tambahan prekursor sehingga terbentuk nanopartikel ZnO. Bioreduktor yang digunakan dalam penelitian ini adalah kulit buah naga merah yang selanjutnya dimaserasi untuk diambil ekstraknya. Kemudian ekstrak tersebut disintesis dengan larutan prekursor seng nitrat tetrahidrat untuk membentuk senyawa ZnO menggunakan magnetic stirrer pada suhu 80oC selama 3 jam. Hasil sintesis tersebut selanjutnya dikalsinasi dalam furnace selama 2 jam di suhu 600oC. Hasil uji spektrofotometri UV-VIS pada sampel ekstrak kulit buah naga menunjukkan bahwa flavonoid total yang terkandung dalam ekstrak adalah sebesar 5,6 x 10-4 mg QE/g. Dengan uji FTIR nanopartikel ZnO diketahui mengandung gugus OH yang ditandai dengan peak di daerah 3374,10 cm-1. Didapatkan yield optimum sebesar 69% pada variabel dengan volume 35%v/v. Hasil XRD menunjukkan bahwa nanopartikel ZnO memiliki bentuk wurtzite heksagonal dengan ukuran rata-rata diameter kristal adalah sebesar 131,5 nm. Hasil SEM-EDX menunjukkan kandungan komposisi penyusun yang ada di dalam nanopartikel ZnO, yaitu terdiri dari 69,41% seng dan 29,35% oksigen. Selain itu, nanopartikel ZnO memiliki morfologi permukaan yang tidak beraturan, tidak homogen, serta memiliki ukuran bervariasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorRedjeki, SriNIDN6654188UNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TP Chemical technology > TP155 Chemical engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Departement of Chemical Engineering
Depositing User: Rahmi Oktarini
Date Deposited: 17 Sep 2024 02:59
Last Modified: 17 Sep 2024 02:59
URI: https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/28851

Actions (login required)

View Item View Item