Putri, Ayu Aprilia Amin (2024) PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA (PEMAKAI) (STUDI DI POLRESTA SIDOARJO). Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur.
Text (Cover)
20071010035_Cover.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
20071010035_Bab I.pdf Download (393kB) |
|
Text (BAB II)
20071010035_Bab II.pdf Restricted to Repository staff only until 23 July 2027. Download (377kB) |
|
Text (BAB III)
20071010035_Bab III.pdf Restricted to Repository staff only until 23 July 2027. Download (276kB) |
|
Text (BAB IV)
20071010035_Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only until 23 July 2027. Download (200kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
20071010035_Daftar Pustaka.pdf Download (212kB) |
|
Text (Lampiran)
20071010035_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only until 23 July 2027. Download (3MB) |
Abstract
Penghuni Lapas yang melebihi kapasitas (Overcrowding) yang sebagian besar dihuni oleh narapidana tindak pidana narkotika merupakan akibat dari sistem peradilan pidana yang masih cenderung punitif. Dengan adanya restoratif justice atau keadilan restoratif diharapkan dapat menyelesaikan perkara diluar pengadilan. Penelitian ini akan membahas mengenai masalah penegak hukum yaitu terkait penerapan Restorative Justice terhadap pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkotika (pemakai) di Polresta sidoarjo yang tidak terlepas dari peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris yakni penelitian hukum mengenai pemberlakuan atau implementasi ketentuan hukum normatif secara in action pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam masyarakat. Hasil dari penelitian ini didapati bahwa dalam penerapan restorative justice terhadap pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkotika (pemakai) di Polresta Sidoarjo telah sesuai dengan prosedur yang tertera dalam Peraturan Kepolisan Nomor 8 Tahun 2021 tentang Penanganan Tindak Pidana Berdasarkan Keadilan Restoratif. Adapun terdapat beberapa kendala yang dihadapi oleh penyidik dalam menerapkan Restorative Justice serta Upaya yang dilakukan penyidik dalam mengatasi kendala yang ada. Dari hasil analisis didapati kesimpulan yakni penegak hukum dalam menangani tindak pidana penyalahgunaan narkotika harus sesuai dengan Peraturan Kepolisan Nomor 8 Tahun 2021 tentang Penanganan Tindak Pidana. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih literatur kepada masyarakat agar tidak terjerumus kedalam lubang hitam pusaran narkotika yang berbahaya bagi masa depan diri sendiri terutama berdampak besar bagi bangsa dan negara kedepannya. Kata Kunci: Restorative justice, Tindak Pidana Narkotika
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | ||||||||
Divisions: | Faculty of Law | ||||||||
Depositing User: | Putri Ayu Aprillia Amin | ||||||||
Date Deposited: | 24 Jul 2024 04:10 | ||||||||
Last Modified: | 24 Jul 2024 04:11 | ||||||||
URI: | https://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/27241 |
Actions (login required)
View Item |