PELAKSANAAN PEMBATALAN PERKAWINAN KARENA ADANYA TIPU MUSLIHAT DARI SALAH SATU PIHAK DI PENGADILAN AGAMA KABUPATEN MADIUN.

Indriani, Aulia Afifah (2024) PELAKSANAAN PEMBATALAN PERKAWINAN KARENA ADANYA TIPU MUSLIHAT DARI SALAH SATU PIHAK DI PENGADILAN AGAMA KABUPATEN MADIUN. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur.

	Text (Cover) 20071010238_Cover (1).pdf Download (2MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (429kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Repository staff only until 23 July 2027. Download (169kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Repository staff only until 23 July 2027. Download (148kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only until 23 July 2027. Download (12kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (19kB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only until 23 July 2027. Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK : Setiap pasangan yang melaksanakan perkawinan pasti menginginkan perkawinan yang hanya dilaksanakan sekali seumur hidup, namun apabila dalam perkawinan tersebut terdapat suatu syarat perkawinan yang tidak terpenuhi maka perkawinan tersebut dapat dilakukan pembatalan. Seperti dalam penulisan skripsi ini yang mana perkawinannya dilaksanakan dengan salah satu pihak melakukan tindakan tipu muslihat atau terdapat salah satu pihak melaksanakan perkawinannya dengan menutupi status aslinya serta memalsukan data-data pribadinya. Penulis melakukan penelitian ini di Pengadilan Agama Kabupaten Madiun. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana pelaksanaan pembatalan perkawinan di Pengadilan Agama Kabupaten Madiun? 2) Apa saja kendala dari pelaksanaan pembatalan perkawinan di Pengadilan Agama Kabupaten Madiun?. Tujuannya untuk mengetahui serta menganalisis pelaksanaan pembatalan perkawinan di Pengadilan Agama Kabupaten Madiun. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah yuridis empiris, dengan maenggunakan pendekatan undang-undang dan pendekatan konsep terhadap permasalahan yang penulis angkat. Hasil yang diperoleh yaitu terdapat beberapa faktor untuk pengajuan pembatalan perkawinan salah satunya apabila salah satu pihaknya melaksanakan tipu muslihat, dan dari beberapa faktor tersebut pelaksanaan pembatalan perkawinannya harus sesuai dengan standar operasional prosedurnya. Namun setiap pelaksanaan pasti terdapat beberapa kendala yang menjadikan penghambat pelaksanaannya salah satunya karena kurangnya pemahaman dari masyarakat mengenai pengajuan pembatalan perkawinan itu sendiri mereka hanya mengetahui bahwa putusnya perkawinan tersebut hanya dengan mengajukan perceraian saja padahal apabila terdapat kesalahan atau terdapat syarat yang belum terpenuhi dalam perkawinan tersebut dapat diajukannya pembatalan perkawinan. Maka upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat sekitar mengenai suatu pembatalan perkawinan. Kata Kunci : Permohonan, Pembatalan Perkawinan, Tipu Muslihat.

Item Type:

Thesis (Undergraduate)

Contributors: