NURFAIZIN, MOCHAMAD (2018) EVALUASI KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN SENGON (Paraserianthes falcataria) DI DESA WANGI KECAMATAN JATIROGO KABUPATEN TUBAN. Undergraduate thesis, UPN VETERAN JAWA TIMUR.
|
Text (COVER)
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (13kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upnjatim.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (237kB) |
|
|
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (327kB) |
|
|
Text (BAB 4)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (343kB) |
|
|
Text (BAB 5)
BAB V kesimpulan.pdf Download (7kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Sengon (Paraserianthes falcataria) merupakan salah satu jenis pionir serbaguna yang sangat penting di Indonesia. Jenis ini dipilih sebagai salah jenis tanaman hutan tanaman industri di Indonesia karena pertumbuhannya yang sangat cepat, mampu beradaptasi pada berbagai jenis tanah, karakteristik silvikulturnya yang bagus dan kualitas kayunya dapat diterima untuk industri panel dan kayu pertukangan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas dan karakteristik lahan dan kesesuaiannya untuk tanaman sengon.Kelas kesesuaian lahan aktual dari satuan penggunaan lahan (SPL) hutan dan Tegalan yaitu sesuai marginal (S3). Kelas kesesuaian tingkat unit SPL hutan yaitu S3nr-2 dan S3nr-6 faktor pembatasnya yaitu retensi hara kejenuhan basa (28,46%) dan unsur p rendah. Kelas kesesuaian tingkat unit SPL tegalan yaitu S3nr-2, faktor pembatasnya yaitu kejenuhan basa (22,22%). Perbaikan karakteristiknya dengan penambahan bahan organik dan pemupukan. Satuan penggunaan lahan (SPL) bisa naik kelas menjadi potensial sesuai (S1) setelah dilakukan perbaikan karakteristiknya. Peningkatan kelas bisa dilakukan karena faktor pembatasnya termasuk bisa diperbaiki.Jadi pengembangan tanaman sengon bisa dilakukan menjadi optimal. Penanaman sengon digunakan model agroforestry. Kata Kunci : Sengon, Kesesuaian
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||
| Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) | ||||||||
| Divisions: | Faculty of Agriculture > Departement of Agritechnology | ||||||||
| Depositing User: | Lisa nadya irawan | ||||||||
| Date Deposited: | 13 Mar 2024 04:04 | ||||||||
| Last Modified: | 13 Mar 2024 04:04 | ||||||||
| URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/20700 |
Actions (login required)
 |
View Item |