UPAYA PERLINDUNGAN HAK-HAK BAGI PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (DI YAYASAN HARMONI “WOMEN’S CRISIS CENTER” JOMBANG)

FAJARWATI, VERA (2023) UPAYA PERLINDUNGAN HAK-HAK BAGI PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (DI YAYASAN HARMONI “WOMEN’S CRISIS CENTER” JOMBANG). Undergraduate thesis, UPN VETERAN JAWA TIMUR.

Preview	Text (Vera Fajarwati_19071010069_COVER) cover.pdf Download (22MB) | Preview
Preview	Text (Vera Fajarwati_19071010069_BAB I) BAB I.pdf Download (398kB) | Preview
	Text (Vera Fajarwati_19071010069_BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 26 September 2024. Download (423kB)
	Text (Vera Fajarwati_19071010069_BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 26 September 2024. Download (234kB)
Preview	Text (Vera Fajarwati_19071010069_BAB IV) BAB IV.pdf Download (82kB) | Preview
Preview	Text (Vera Fajarwati_19071010069_DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (134kB) | Preview
	Text (Vera Fajarwati_19071010069_LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 26 September 2024. Download (8MB)

Abstract

Tingginya angka kekerasan terhadap perempuan, terkhusus yang terjadi dalam rumah tangga (violence domestic) masih menjadi perhatian masyarakat Indonesia. Salah satau lembaga sosial yaitu Yayasan Harmoni "Women''s Crisis Center" Jombang mencatat bahwa KDRT menempati kasus yang paling banyak terjadi di wilayah Jombang. Angka tersebut terus naik dari tahun ke tahun, untuk tahun 2022 sudah tercatat 34 kasus kekerasan terhadap istri. Metode penelitian ini menggunakan yuridis empiris. Pendekatan tersebut dimaksudkan untuk melihat sekaligus memahami upaya perlindungan segala hak perempuan yang menjadi korban kekerasan pada rumah tangga di Yayasan Harmoni “Women’s Crisis Center” Jombang. Bentuk perlindungan secara yuridis tertuang pada Undang-Undang No.23 Tahun 2004 mengenai PKDRT sedangkan pada pelaksanaanya Yayasan Harmoni "Women''s Crisis Center" Jombang memiliki program “Sekar Arum” untuk penyintas KDRT serta bekerjasama dengan Pemerintah dan Dinas Sosial untuk mengupayakan korban KDRT mendapat perlindungan serta mendapatkan hak-haknya sehingga korban mampu melanjutkan hidup meskipun telah berpisah dengan suami. Perlindungan terhadap korban KDRT dilakukan pengesahan dengan adanya UU No. 23 Tahun 2004 mengenai KDRT, namun dalam pelaksanannya masih ditemui beberapa korban yang belum terlindungi hak-haknya. Melalui lembaga sosial seperti Yayasan Harmoni "Women's Crisis Center" Jombang mampu membantu korban-korban KDRT.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Contributors:	Contribution Contributors NIDN/NIDK Email Thesis advisor MAHANANI, ANAJENG ESRI EDHI NIDN0028119103 anajengmahanani.ih@upnjatim.ac.id
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Faculty of Law > Departement of Law
Depositing User:	Vera Fajarwati Fajarwati
Date Deposited:	27 Sep 2023 07:47
Last Modified:	27 Sep 2023 07:47
URI:	http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/18215

Actions (login required)

View Item