Aprilia, Selvi (2023) PELAKSANAAN PERJANJIAN KREDIT SISTEM TANGGUNG RENTENG DIKAITKAN DENGAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DI PERMODALAN NASIONAL MADANI (PNM) MEKAAR SYARIAH CABANG SEMAMPIR II. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Nasional "veteran" Jawa Timur.
|
Text (COVER)
19071010091_Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
19071010091_BAB I.pdf Download (608kB) | Preview |
|
Text (BAB 2)
19071010091_BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 11 September 2026. Download (349kB) |
||
Text (BAB 3)
19071010091_BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 11 September 2026. Download (120kB) |
||
Text (BAB 4)
19071010091_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 11 September 2026. Download (43kB) |
Abstract
Tanggung renteng adalah sebuah tanggung jawab bersama antar anggota kelompok dalam melakukan kewajibannya, jika terjadi penyimpangan dalam sebuah kelompok maka konsekuensinya semua anggota dalam kelompok wajib menanggungnya. Kemudian perjanjian adalah kesepakatan dua pihak atau lebih untuk melaksanakan suatu hal. Dalam Hukum Islam, perjanjian ini disebut dengan akad. Akad yang digunakan dalam perjanjian kredit di PNM Mekaar Syariah yaitu akad wakalah dan akad murabahah. Skripsi ini membahas tentang bagaimana pelaksanaan perjanjian kredit sistem tanggung renteng yang dikaitkan dengan perlindungan hukum bagi debitur di PNM Mekaar Syariah Cabang Semampir II. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum yuridis empiris dengan tipe penelitian hukum deskriptif analisis. Data primer diperoleh langsung dari sumbernya melalui wawancara, observasi maupun laporan yang tidak resmi yang kemudian diolah oleh penulis. Kemudian data sekunder berasal dari buku-buku, dan peraturan perundang-undangan. Permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan perjanjian kredit sistem tanggung renteng di PNM Mekaar Syariah Cabang Semampir II dan bagaimana perlindungan hukum bagi debitur yang beritikad baik dalam sistem tanggung renteng di PNM Mekaar Syariah Cabang Semampir II. Hasil dari penelitian ini bahwa adanya perbedaan antara perjanjian kredit biasa dengan perjanjian kredit tanggung renteng, yaitu ada pada jumlah debitur, kewajiban dari debitur,dan pengelompokan debitur. Bentuk perlindungan hukum yang dilakukan PNM Mekaar Syariah Cabang Semampir II yaitu dengan memberikan keringanan pembiayaan dalam bentuk mengurangi jumlah biaya angsuran tiap minggunya, kemudian musyawarah untuk menyelesaikan masalah, apabila musyawarah tidak berhasil maka akan dilanjut dengan mengajukan gugatan ke Pengadilan Agama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perjanjian kredit syariah dengan sistem tanggung renteng yang menggunakan akad wakalah dan akad murabahah, kemudian bagaimana bentuk perlindungan hukum yang diberikan oleh PNM Mekaar Syariah Cabang Semampir II kepada nasabahnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | ||||||||
Divisions: | Faculty of Law > Departement of Law | ||||||||
Depositing User: | Selvi Selvi Selvi | ||||||||
Date Deposited: | 03 Oct 2023 08:08 | ||||||||
Last Modified: | 03 Oct 2023 08:08 | ||||||||
URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/17220 |
Actions (login required)
View Item |