PROBLEMATIKA KESEPAKATAN HARTA GONO GINI YANG DISELESAIKAN SECARA HUKUM ADAT JAWA TENGAH (Studi Kasus di Desa Rendeng Kecamatan Sale Kabupaten Rembang)

Natalia, Desi (2023) PROBLEMATIKA KESEPAKATAN HARTA GONO GINI YANG DISELESAIKAN SECARA HUKUM ADAT JAWA TENGAH (Studi Kasus di Desa Rendeng Kecamatan Sale Kabupaten Rembang). Undergraduate thesis, UPN Veteran Jawa Timur.

Preview	Text (Cover) 19071010025_COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Bab I) 19071010025_BAB 1.pdf Download (333kB) | Preview
	Text (Bab II) 19071010025_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only until 24 July 2025. Download (208kB)
	Text (Bab III) 19071010025_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only until 24 July 2025. Download (193kB)
Preview	Text (Bab IV) 19071010025_BAB 4.pdf Download (72kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) 19071010025_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (184kB) | Preview
	Text (Lampiran) 19071010025_LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 24 July 2025. Download (4MB)

Abstract

Diselesaikannya perihal pembagian harta melalui proses non litigasi atau melalui hukum adat menimbulkan adanya problematika, dalam hal ini yang menjadi problematika dalam kasus yang diambil oleh Penulis yakni tidak diterbitkannya surat bukti pembagian harta gono gini oleh pihak Desa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian empiris. Metode penelitian empiris yakni metode penelitian hukum yang berupaya untuk melihat hukum dalam artian yang nyata atau dapat dikatakan melihat, meneliti bagaimana bekerjanya hukum di masyarakat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa alasan yang mendasari warga Desa Rendeng dalam melakukan penyelesaian perkara pembagian harta perkawinan yakni proses melalui pengadilan harus melewati proses administrasi yang dirasa rumit oleh masyarakat Desa Rendeng dan perlu biaya yang lebih banyak, serta lebih mengutamakan kekeluargaan dan atas dasar kesepakatan bersama sehingga permasalahan tidak sampai berlarut sampai tingkat pengadilan. Ditemukan bahwa terdapat beberapa problematika diantaranya yakni, proses penjualan harta gono gini yang di bagi memakan waktu yang lama sehingga proses pembagian harta menjadi lebih lama, dan salah satu pihak merasa berat hati untuk membagikan harta yang telah di dapatkan selama perkawinan.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Contributors:	Contribution Contributors NIDN/NIDK Email Thesis advisor Waluyo, Waluyo 0002096803 Waluyoawal7@gmail.com
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Faculty of Law
Depositing User:	Ms Desi Natalia
Date Deposited:	25 Jul 2023 04:53
Last Modified:	25 Jul 2023 04:53
URI:	http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/16257

Actions (login required)

View Item