Saru, Maria Vindri Vincensia (2022) Laporan Penelitian Sintesis dan Karakteristik Pembentukan Struvite dari Magnesium Klorida dengan Proses Bubble. Undergraduate thesis, UPN Veteran Jawa Timur.
|
Text (COVER)
18031010008.-cover.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
18031010008.-bab1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
18031010008.-bab2.pdf Restricted to Registered users only until 16 November 2024. Download (4MB) |
||
Text (BAB III)
18031010008.-bab3.pdf Restricted to Registered users only until 16 November 2024. Download (1MB) |
||
Text (BAB IV)
18031010008.-bab4.pdf Restricted to Registered users only until 16 November 2024. Download (2MB) |
||
|
Text (BAB V)
18031010008.-bab5.pdf Download (315kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
18031010008.-daftarpustaka.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (LAMPIRAN)
18031010008.-lampiran.pdf Restricted to Registered users only until 16 November 2024. Download (4MB) |
Abstract
Struvite (MgNH4PO4.6H2O) merupakan kristal putih yang terbentuk dari hasil reaksi antara magnesium, amonium, fosfat. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh sintesis struvite dengan menggunakan proses bubble dan untuk mengetahui karakteristik struvite yang dihasilkan. Proses pembentukan struvite dilakukan dalam reaktor yang diisi dengan magnesium klorida (MgCl2), asam fosfat (H3PO4) dan amonium hidroksida (NH4OH) dengan perbandingan konsentrasi 1:1:1, 1,5:1:1, 2:1:1, 2,5:1:1, dan 3:1:1. Pembentukan struvite dilakukan menggunakan proses bubble yang berfungsi sebagai pengaduk dengan menyalakan kompresor untuk mengalirkan udara ke dalam reaktor pada laju aliran udara 1 L/menit. Larutan NaOH dengan konsentrasi 2N dimasukkan secara berkala ke dalam reaktor dengan sistem bubble sehinga pH campuran magnesium amonium fosfat tercapai sesuai dengan pH 7, 8, 9, 10, dan 11. Setelah pH sesuai dan terbentuk endapan struvite maka proses dihentikan. Endapan struvite yang terbentuk dikeringkan pada suhu ruangan (suhu 30 ⁰C) selama 48 jam. Endapan struvite dilakukan analisa menggunakan SEM-EDX dan XRF. Hasil analisa penelitian diperoleh kondisi terbaik pembentukan struvite untuk kandungan magnesium dalam kondisi pH 9 menggunakan rasio molar 1:1:1 diperoleh sebesar 10%. Kandungan unsur fosfat pembentukan struvite diperoleh kondisi terbaik dalam pH 9 dan rasio molar 3:1:1 sebesar 69,5%. Hal tersebut terjadi karena pada pH 7-8 pembentukan struvite belum optimal dan diatas pH 10 pembentukan struvite mulai menurun karena meningkatnya pengotor. Struvite yang terbentuk dari hasil penelitian ini pada pH 9 dengan rasio molar MAP 1:1:1 memiliki karateristik berbentuk batang, berujung runcing, permukaannya rata, dan terdapat sedikit gumpalan pengotor meliputi natrium, aluminium dan klorida.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TP Chemical technology T Technology > TP Chemical technology > TP155 Chemical engineering |
||||||||
Divisions: | Faculty of Engineering > Departement of Chemical Engineering | ||||||||
Depositing User: | Maria Vindri Vincensia Saru | ||||||||
Date Deposited: | 16 Nov 2022 07:57 | ||||||||
Last Modified: | 16 Nov 2022 07:57 | ||||||||
URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/10346 |
Actions (login required)
View Item |