WANPRESTASI DALAM JUAL-BELI TANAH

Pamungkas, Retno Setiyo (2018) WANPRESTASI DALAM JUAL-BELI TANAH. Other thesis, UPN Jawa Timur.

[img]
Preview
Text (Cover)
Cover.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
Bab I.pdf

Download (508kB) | Preview
[img] Text (Bab 2)
Bab II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (322kB)
[img] Text (Bab 3)
Bab III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (322kB)
[img] Text (Bab 4)
Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (193kB)
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf

Download (190kB) | Preview
[img] Text (Wawancara)
WAWANCARA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (226kB)

Abstract

Didalam Skripsi Ini Penulis Bermaksud Untuk Mengetahui Wanprestasi Dalam Jual Beli Dengan Adanya Kasus Wanprestasi Jual Beli Tanah Maka Dalam Hal Ini Pembeli Merasa Dirugikan Oleh Penjual Yang Telah Melakukan Perbuatan Wanprestasi. Penelitian Yang Digunakan Perjanjian Jual-Beli Antara Penjual Dan Pembeli Dengan Obyek Tanah Perumahan. Penjual Dalam Kasus Ini Berkedudukan Sebagai Pemilik Tanah (Developer), Dan Pembeli Dalam Kasus Ini Berkedudukan Sebagai Pembeli Tanah. Penelitian ini yaitu menggunakan metode yuridis normatif yaitu penelitian menggunakan pendekatan kasusdisertai dengan Undang-Undang. Bentuk-bentuk wanprestasi ada tiga yaitu wanprestasi ada 3 yaitu melaksanakan apa yang diperjanjikan, tetapi tidak sebagaimana diperjanjikan; melaksanakan apa yang diperjanjikan, tetapi terlambat; melaksanakan sesuatu yang menurut perjanjian tidak boleh dilaksanakannya. Maka dalam hal ini perkara tersebut masuk kedalam salah satu bentuk wanprestasi yaitu melaksanakan apa yang diperjanjikan tetapi tidak sebagaimana yang diperjanjikan. Terjadinya ketidak sesuaian perjanjian antara penjual dan pembeli yaitu pada perjanjian jual-beli tanah yang didalam perjanjian awal luas tanah 10.000M2 apabila pada pecahnya sertifikat luas tanah melebihi apa yang sudah diperjanjikan maka pembeli wajib membayar Rp. 1.000.000,- kepada pembeli/developer. Dengan ini diperlukannya perlindungan hukum bagi pihak yang dirugikan bahwa perlindungan hukum bertujuan mengintegrasikan dan mengkoordinasikan berbagai kepentingan dalam masyarakat karena dalam suatu lalu lintas kepentingan. Perlindungan terhadapkepentingan tertentu dapat dilakukan dengan cara membatasi berbagai kepentingan di lain pihak Bentuk-bentuk Perlindungan hukum ada dua yaitu secara preventif dan represif dari kasus wanprestasi dalam jual beli tanah yaitu menggunakan perlindungan secara preventif dan perlindungan hukum secara represif. Perlindungan hukum preventif dalam perjanjian jula-beli tanah yang tidak sesuai apa yg telah diperjanjikan diawal perjanjian dengan cara memberikan bimbingan kepada penjual dan pembeli dalam melakukan perjanjian jual beli. Sebelum terjadinya sengketa dan sedangkan perlindungan hukum represif adalah dengan pemberian sanksi kepada penjual yang telah melakukan wanprestasi tersebut. Sanksi yang di berikan adalah berupa sanksi adminstrasi dan juga sanksi pidana. Kata kunci: perjanjian, jual-beli, wanprestasi, perlindungan hukum.

Item Type: Thesis (Other)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorYulianingsih, WiwinUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Departement of Law
Depositing User: Users 13 not found.
Date Deposited: 24 Nov 2020 06:59
Last Modified: 24 Nov 2020 06:59
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/752

Actions (login required)

View Item View Item