ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN SIDOARJO, KABUPATEN GRESIK, DAN KABUPATEN LAMONGAN PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN METODE LQ DAN SHIFT SHARE

NAWANG SARI, CARISSA PETRI (2022) ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN SIDOARJO, KABUPATEN GRESIK, DAN KABUPATEN LAMONGAN PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN METODE LQ DAN SHIFT SHARE. Undergraduate thesis, UPN VETERAN JAWA TIMUR.

[img]
Preview
Text (COVER)
18011010125_COVER.pdf

Download (805kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
18011010125_BAB I.pdf

Download (317kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
18011010125_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only until 18 April 2024.

Download (691kB)
[img] Text (BAB III)
18011010125_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only until 18 April 2024.

Download (320kB)
[img] Text (BAB IV)
18011010125_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only until 18 April 2024.

Download (1MB)
[img]
Preview
Text (BAB V)
18011010125_BAB V.pdf

Download (310kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
18011010125_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (304kB) | Preview
[img] Text (LAMPIRAN)
18011010125_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only until 18 April 2024.

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sektor yang menjadi sektor basis dan non basis di Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Lamongan berdasarkan pendekatan Location Quotient (LQ), shift-share dan Overlay. Data yang digunakan adalah data sekunder tahun 2011-2020 yang bersumber dari Badan Pusat Statistik. Dari hasil Analisis Location Quotient (LQ) maka dapat ditentukan sektor-sektor yang merupakan sektor basis pada Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur yaitu: Kabupaten Sidoarjo memiliki 3 sektor yang menjadi sektor Basis, Kabupaten Gresik memiliki 2 sektor yang menjadi sektor Basis, dan Kabupaten Lamongan memiliki 10 sektor yang menjadi sektor Basis. Hasil analisis rata-rata Shift Share PR yaitu: Kabupaten Gresik memiliki paling banyak sektor pertumbuhan ekonomi yaitu berjumlah 12 sektor yang sama di tingkat provinsi. Selanjutnya disusul Kabupaten Lamongan berjumlah 11 dan Kabupaten Sidoarjo berjumlah 7 sektor. Dari hasil analisis rata-rata Shift Share PS Kabupaten Gresik memiliki 10 sektor dengan pertumbuhan lebih cepat dibandingkan dengan sektor yang sama di tingkat provinsi. Selanjutnya, disusul oleh Kabupaten Lamongan dan Kabupaten Sidoarjo yang memiliki 9 sektor yang sama. Dari hasil analisis rata-rata Shift Share DS Kabupaten Lamongan memiliki 15 sektor yang memiliki keuntungan lokasional. Selanjutnya, disusul oleh Kabupaten Gresik yang memiliki 14 sektor dan Kabupaten Sidoarjo yang memiliki 7 sektor keuntungan lokasional. Saran dari penulis yaitu Pemerintah daerah yang terkait penelitian ini perlu menetapkan kebijakan pembangunan dengan prioritas yang mengacu pada sektor basis di masing – masing kabupaten dengan tetap memperhatikan sektor non basis secara proporsional. Kata Kunci : Location Quotient, Shift Share, Overlay

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
UNSPECIFIEDHUDA, SYAMSULNIDN0728085901UNSPECIFIED
Subjects: H Social Sciences > HC Economics
Divisions: Faculty of Economic > Departement of Economics
Depositing User: Mrs. Carissa Petri
Date Deposited: 18 Apr 2022 04:53
Last Modified: 18 Apr 2022 04:53
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/5799

Actions (login required)

View Item View Item