KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA, MIKROBIOLOGI dan ORGANOLEPTIK YOGHURT PROPORSI JAGUNG (Zea mays) dan KACANG KORO PEDANG PUTIH (Canavelia ensiformis) dengan PENAMBAHAN SUSU SKIM

ULUM, BAHRUL (2022) KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA, MIKROBIOLOGI dan ORGANOLEPTIK YOGHURT PROPORSI JAGUNG (Zea mays) dan KACANG KORO PEDANG PUTIH (Canavelia ensiformis) dengan PENAMBAHAN SUSU SKIM. Undergraduate thesis, UPN VETERAN JATIM.

[img]
Preview
Text (COVER)
abstrak-converted.pdf

Download (223kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
bab1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (BAB 2)
bab2.pdf
Restricted to Registered users only until 4 February 2024.

Download (1MB)
[img] Text (BAB 3)
bab3.pdf
Restricted to Registered users only until 4 February 2024.

Download (1MB)
[img] Text (BAB 4)
bab4.pdf
Restricted to Registered users only until 4 February 2024.

Download (1MB)
[img]
Preview
Text (BAB 5)
bab5.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only until 4 February 2024.

Download (1MB)
[img] Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only until 4 February 2024.

Download (1MB)

Abstract

Penggunaan jagung saat ini kurang memberikan nilai yang lebih dalam rangka peningkatan gizi masyarakat. Jagung belum banyak digunakan sebagai makanan tambahan yang dapat meningkatkan jumlah asupan gizi pada masyarakat. Salah satu usaha meningkatkan kandungan protein jagung adalah dengan mengkombinasikan jagung dengan kacang koro pedang putih. Kacang koro pedang putih merupakan bahan pangan yang berasal dari kacangkacangan yang dapat digolongkan sebagai sumber protein hampir sempurna. Tujuan penelitian ini yaitu mempelajari pengaruh proporsi jagung dan kacang koro pedang putih dengan penambahan susu skim terhadap kualitas yoghurt yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola factorial dua faktor. Faktor 1 proporsi bahan jagung dan kacang koro terdiri dari 3 level yaitu 70:30, 60:40, dan 50:50. Faktor 2 penambahan konsentrasi susu skim terdiri 3 level yaitu 5%, 7%, dan 9%, selanjutnya dianalisa dengan analisa ragam, bila terdapat perbedaan dilakukan dengan uji Duncan (DMRT). Paramater yang diamati antara lain : Protein, Lemak, Total asam, Total BAL, Viskositas, pH, dan Uji Organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan proporsi jagung dan kacang koro pedang putih (60:40) dengan penambahan konsentrasi susu skim 9% menghasilkan yoghurt terbaik. Berdasarkan parameter fisik, kimia dan organoleptik dengan hasil analisis : kadar protein 4.31%, lemak 0.99%, pH 4.0, viskositas 2.175 cps, total asam 0.61%, total BAL 10.966 cfu/ml, skor uji organoleptik rasa 138.5, tekstur 115 dan warna 137.5, Hasil Analisa Finansial BEP Rp. 99.104.748, PP 3 tahun, NPV 1.145 dan IRR 24.41% Kata Kunci : Yoghurt, Jagung, Kacang koro pedang putih, Susu Skim

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
UNSPECIFIEDSarofa, UlyaNIDN0716056301UNSPECIFIED
UNSPECIFIEDNurismanto, RudiNIDNUNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TP Chemical technology > TP368 Food processing and manufacture
Divisions: Faculty of Engineering > Departement of Food Engineering
Depositing User: Sri Nur Azizah
Date Deposited: 07 Feb 2022 01:17
Last Modified: 07 Feb 2022 01:17
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/5072

Actions (login required)

View Item View Item