Tinjauan Yuridis Mengenai Jual Beli Tanah Bengkok Di Desa Krebet Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun

Ramadhanny, Arzunia Rizkina (2021) Tinjauan Yuridis Mengenai Jual Beli Tanah Bengkok Di Desa Krebet Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun. Undergraduate thesis, UPN "VETERAN' JAWA TIMUR.

[img]
Preview
Other (COVER)
Cover.PDF

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Other (BAB 1)
1.PDF

Download (387kB) | Preview
[img] Other (BAB 2)
2.PDF
Restricted to Registered users only until 13 December 2023.

Download (304kB)
[img] Other (BAB 3)
3.PDF
Restricted to Registered users only until 13 December 2023.

Download (293kB)
[img]
Preview
Other (BAB 4)
4.PDF

Download (151kB) | Preview
[img]
Preview
Other (DAFTAR PUSTAKA)
dAPUS.PDF

Download (371kB) | Preview
[img] Other (LAMPIRAN)
Lam.PDF
Restricted to Registered users only until 13 December 2023.

Download (5MB)

Abstract

Tanah bengkok merupakan tanah kas desa yang digunakan sebagai upah untuk Kepala Desa dan Perangkat Desa. Tanah bengkok tidak dapat diperjual belikan oleh siapapun dan tidak dapat dijadikan hak milik pribadi. Pada tahun 1984 pihak Pemerintah Desa Krebet kekurangan dana untuk pembangunan jembatan, lalu dilakukanlah jual beli tanah bengkok yang dilakukan pihak Pemerintah Desa Krebet dengan beberapa masyarakat Desa Krebet. Tanah bengkok tersebut dijual ke beberapa masyarakat desa Krebet dengan harga Rp. 5.000.000,00. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian empiris dengan teknik pengumpulan data yang digunakan untuk memecahkan rumusan-rumusan masalah yaitu dokumen-dokumen resmi, Peraturan Perundang-Undangan, literatur-literatur, atau buku-buku resmi, kusioner dan wawancara. Analisis data yang digunakan adalah analisis secara kualitatif, yaitu semua data yang diperoleh disusun secara sistematis lalu ditafsirkan untuk mendapatkan jawaban dari permasalahan yang ada. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui keabsahan jual beli tanah bengkok yang ada di Desa Krebet Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun dan untuk mengetahui penyelesaian sengketa antara Pemerintah Desa dengan Pembeli atas terjadinya jual beli tanah bengkok. dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa jual beli yang dilakukan Pemerintah Desa Krebet dan beberapa masyarakat desa krebet tidak sah secara hukum, karena proses jual beli yang kedua pihak lakukan tidak memenuhi syarat sah yang terdapat di dalam Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Adapun penyelesaian sengketa yang dilakukan kedua pihak melalui penyelesaian sengeketa non litigasi yaitu mediasi. Kedua pihak melakukan mediasi dan mendapatkan win-win solution yaitu pihak pemerintah memberikan kebebasan pengelolaan tanah bengkok terhadap pembeli hingga waktu yang belum ditentukan, akan tetapi pengelolaan tanah bengkok tersebut tetap berada dibawah pengawasan pihak Pemerintah Desa Krebet. Kata Kunci: Tanah Bengkok, Jual Beli, Desa Krebet

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorSulistiyantoro, HariyoNIDNUNSPECIFIED
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Departement of Law
Depositing User: Lisa Nadya Irawan
Date Deposited: 13 Dec 2021 04:36
Last Modified: 13 Dec 2021 04:36
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/3521

Actions (login required)

View Item View Item