Wardhana, Sulthon Zuhri (2021) DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP PENERAPAN ASAS TERJANGKAU PADA PELAKSANAAN PROGRAM PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP (PTSL) (Studi di Kantor Pertanahan Kabupaten Ngawi). Other thesis, UPN Jawa Timur.
|
Other (COVER)
Cover.PDF Download (2MB) | Preview |
|
|
Other (BAB 1)
1.PDF Download (248kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upnjatim.ac.id/style/images/fileicons/other.png) |
Other (BAB 2)
2.PDF Restricted to Registered users only until 4 October 2023. Download (183kB) |
|
|
Other (BAB 3)
3.PDF Restricted to Registered users only until 4 October 2023. Download (14kB) |
|
|
Other (BAB 4)
4.PDF Download (7kB) | Preview |
|
|
Other (DAFTAR PUSTAKA)
Dapus.PDF Download (141kB) | Preview |
|
|
Other (LAMPIRAN)
Lam.PDF Restricted to Registered users only until 4 October 2023. Download (4MB) |
Abstract
Kegiatan pendaftaran tanah dapat dilakukan secara sporadik dan sistematik. Pada tahun 2016, Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang menjadi program pendaftaran tanah secara massal kepada masyarakat ditingkat desa/kelurahan dimulai. Program ini dijalankan dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah yang memiliki lima asas yaitu Asas Sederhana, Aman, Terjangkau, Mutakhir, dan Terbuka. Namun pada peraturan dasar PTSL pada Peraturan Menteri ATR/Ka BPN Nomor 6 Tahun 2018 tentang PTSL tidak mendasarkan Asas Terjangkau sebagaimana telah diamanatkan pada PP Nomor 24 Tahun 1997. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa penerapan Asas Terjangkau pada pelaksanaan PTSL dan dikaitkan pada pengaruh pandemi COVID�19 di Kabupaten Ngawi. Dalam Penelitian ini menggunakan metode penelitian empiris dengan teknik pengumpulan data yang digunakan untuk memecahkan rumusan masalah yaitu Peraturan Perundang-undangan, dokumen resmi, literatur-literatur, dan buku-buku resmi. Analisis data yang digunakan adalah pendekatan kualitatif terhadap data promer maupun sekunder. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap di Kabupaten Ngawi telah memenuhi Asas Terjangkau, namun adanya kewajiban untuk membayar biaya persiapan PTSL sebesar Rp 150.000,00 sebagaimana pada SKB Tiga Menteri membuat kegiatan ini belum sepenuhnya terjangkau untuk masyarakat Kabupaten Ngawi yang memiliki Upah Minimum Regional sebesar Rp 1.960.510,00, dan pengaruh pandemi COVID-19 tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pelaksanaan PTSL. Kata Kunci : Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap, Asas Terjangkau, Pandemi COVID-19, Pendaftaran Tanah
| Item Type: | Thesis (Other) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||
| Subjects: | K Law > K Law (General) | ||||||||
| Divisions: | Faculty of Law > Departement of Law | ||||||||
| Depositing User: | Amalia Hani | ||||||||
| Date Deposited: | 04 Oct 2021 03:02 | ||||||||
| Last Modified: | 04 Oct 2021 03:02 | ||||||||
| URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/2709 |
Actions (login required)
 |
View Item |