ANALISIS PERBANDINGAN KETEBALAN PERKERASAN KAKU DENGAN METODE BINA MARGA 2017 DAN AASHTO 1993 PADA RUAS JALAN SENGANTEN–KLINO (STA 0+000 – STA 8+000) KABUPATEN BOJONEGORO

BAHARI, IRZA ILHAM (2021) ANALISIS PERBANDINGAN KETEBALAN PERKERASAN KAKU DENGAN METODE BINA MARGA 2017 DAN AASHTO 1993 PADA RUAS JALAN SENGANTEN–KLINO (STA 0+000 – STA 8+000) KABUPATEN BOJONEGORO. Undergraduate thesis, UPN "VETERAN' JAWA TIMUR.

[img]
Preview
Other (COVER)
Cover.PDF

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Other (BAB 1)
1.PDF

Download (164kB) | Preview
[img] Other (BAB 2)
2.PDF
Restricted to Registered users only

Download (835kB)
[img] Other (BAB 3)
3.PDF
Restricted to Registered users only

Download (147kB)
[img] Other (BAB 4)
4.PDF
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img]
Preview
Other (BAB 5)
5.PDF

Download (12kB) | Preview
[img]
Preview
Other (DAFTAR PUSTAKA)
Dapus.PDF

Download (131kB) | Preview
[img] Other (LAMPIRAN)
Lam.PDF
Restricted to Registered users only

Download (182kB)

Abstract

Jalan Senganten-Klino yang merupakan penghubung Kecamatan Gondang dan Kecamatan Sekar di Kabupaten Bojonegoro, ruas jalan Senganten-Klino merupakan jenis jalan lokal primer karena merupakan jalan penghubung poros kecamatan. Tanah di Bojonegoro merupakan tanah jenis lempung ekspansif yang memiliki nilai CBR 3,909%. Tanah lempung ekspansif merupakan tanah yang memiliki daya dukung yang rendah dan kembang susut yang drastis jika terjadi perubahan kadar air. Sehingga mengakibatkan banyak kerusakan pada perkerasan jalan. Sebelumnya pada ruas jalan tersebut menggunakan perkerasan lentur, karena melihat kondisi tanah yang kurang memungkinkan untuk terus menggunakan perkerasan lentur, dilakukan perencanaan ulang pada ruas jalan tersebut dengan menggunakan perkerasan kaku. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membandingkan perencanaan tebal perkerasan kaku dengan studi kasus pada ruas jalan tersebut menggunakan metode BINA MARGA 2017 dan AASHTO 1993. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode BINA MARGA 2017 dan metode AASHTO 1993 sebagai dasar perencanaan. Metode BINA MARGA 2017 merupakan metode yang sering digunakan di Indonesia dengan menggunakan beban aktual untuk penghitungan beban lalu lintasnya dan metode AASHTO 1993 merupakan metode dengan standar Amerika. Dari penelitian ini didapatkan tebal perkerasan kaku menggunakan metode BINA MARGA 2017 sebesar 26, cm lebih kecil dibandingkan dengan metode AASHTO 1993 yaitu sebesar 29 cm. Untuk perencanaan penulangan dengan metode Bina Marga 2017 digunakan tulangan memanjang ø12-200 dan tulangan melintang ø12-200, untuk perencanaan tulangan dengan menggunakan metode AASHTO 1993 juga digunakan tulangan memanjang ø12-200 dan tulangan melintang ø12-200 serta anggaran biaya yang dibutuhkan untuk perencanaan perkerasan kaku menggunakan metode BINA MARGA 2017 adalah Rp 83.857.000.000,00 (Delapan puluh tiga miliar delapan ratus lima puluh tujuh juta rupiah) sedangkan anggaran biaya yang dibutuhkan untuk perencanaan perkerasan kaku menggunakan metode AASHTO 1993 adalah senilai Rp 89.987.000.000,00 (Delapan puluh sembilan miliar sembilan ratus delapan tujuh juta rupiah). Kata kunci: perkerasan jalan kaku, BINA MARGA 2017, AASHTO 1993

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorSHOLICHIN, IBNUNIDN0718097102UNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering > Departement of Civil Engineering
Depositing User: Lisa Nadya Irawan
Date Deposited: 02 Aug 2021 02:46
Last Modified: 02 Aug 2021 02:46
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/2366

Actions (login required)

View Item View Item