KEGAGALAN IMPLEMENTASI CONVENTION ON ELIMINATION OF ALL FORMS OF DISCRIMINATION AGAINST WOMEN (CEDAW) DI INDIA PADA TAHUN 2016-2019 STUDI KASUS: UNILATERAL TRIPLE TALAQ

NOVIAS, JOBBY SELLY (2020) KEGAGALAN IMPLEMENTASI CONVENTION ON ELIMINATION OF ALL FORMS OF DISCRIMINATION AGAINST WOMEN (CEDAW) DI INDIA PADA TAHUN 2016-2019 STUDI KASUS: UNILATERAL TRIPLE TALAQ. Undergraduate thesis, UPN "VETERAN" JATIM.

[img]
Preview
Text (Cover)
Cover.pdf

Download (523kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
Bab 1.pdf

Download (449kB) | Preview
[img] Text (Bab 2)
Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (319kB)
[img] Text (Bab 3)
Bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (420kB)
[img]
Preview
Text (Bab 4)
Bab 4.pdf

Download (11kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Dapus)
Dapus.pdf

Download (256kB) | Preview
[img] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (268kB)

Abstract

Unilateral triple talaq merupakan praktik perceraian dalam Islam yang kerap terjadi di masyarakat muslim India. Praktik tersebut bertemu dengan kondisi perempuan muslim India yang menempati posisi diskriminasi berlapis di masyarakat. Sehingga mengakibatkan pelanggaran terhadap hak-hak dasar perempuan khususnya dalam masyarakat muslim India. Untuk melindungi hakhak perempuan muslim, pemerintah India menerbitkan regulasi The Dissolution of Muslim Marriage Bill 2016 yang mengadopsi asas kesetaraan gender dari CEDAW. CEDAW sendiri merupakan konvensi internasional yang fokus dalam upaya penghapusan diskriminasi terhadap perempuan. Namun penerapan CEDAW dalam kasus unilateral triple talaq di India mengalami kegagalan. Kegagalan tersebut mengakibatkan ketidakefektifan penerapan undang-undang sehingga memicu gerakan masyarakat yang menuntut dihapuskannya praktik unilateral triple talaq. Tuntutan tersebut melahirkan regulasi The Muslim Women (Protection of Right on Marriage) Bill 2019. Penelitian ini akan menganalisis penyebab kegagalan implementasi CEDAW dalam kasus Unilateral Triple Talaq. Penulis memetakan faktor yang menjadi penyebab kegagalan implementasi CEDAW dengan menggunakan teori Domestic Salience yang diusung oleh Andrew P. Cortell dan James W. Davis. Sebagai bentuk tipe penelitian eksplanatif, penulis akan menghubungkan variabel-variabel yang mempengaruhi proses implementasi sehingga mengakibatkan rendahnya tingkat keberasilan CEDAW di masyarakat muslim India. Hasilnya CEDAW menempati posisi Low Domestic Salience dikarenakan adanya ketidakcocokan kultur yang menyebabkan CEDAW sulit diterima oleh masyarakat muslim India dan tidak mampu melakukan perubahan institusional. Analisis dilakukan dalam kurun waktu tahun 2016-2019, yaitu sejak pertama kali diterbitkannya peraturan terkait unilateral triple talaq yang mengadopsi CEDAW hingga terjadinya perombakan regulasi. Keywords : Talaq, CEDAW, Muslim, India

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorARYANI, MARIA INDIRANIDN0730128503UNSPECIFIED
Subjects: J Political Science > JZ International relations
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > Departement of International Relations
Depositing User: Budiyono Budiyono
Date Deposited: 15 Jun 2021 04:38
Last Modified: 15 Jun 2021 04:38
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/1979

Actions (login required)

View Item View Item