ANALISIS POTENSI WILAYAH DALAM PENGEMBANGAN KAWASAN AGROPOLITAN DI KOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR MELALUI PENDEKATAN LOCATION QUOTIENT, SHIFT SHARE, SWOT

PRADANA, FANDI (2020) ANALISIS POTENSI WILAYAH DALAM PENGEMBANGAN KAWASAN AGROPOLITAN DI KOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR MELALUI PENDEKATAN LOCATION QUOTIENT, SHIFT SHARE, SWOT. Other thesis, UPN"VETERAN" JATIM.

[img]
Preview
Other (Cover)
Cover.PDF

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
BAB I .pdf

Download (402kB) | Preview
[img] Text (Bab 2)
BAB II .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (577kB)
[img] Text (Bab 3)
BAB III .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (428kB)
[img] Text (Bab 4)
BAB IV .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (358kB)
[img] Other (Lampiran)
Lam.PDF
Restricted to Repository staff only

Download (510kB)

Abstract

Pertumbuhan ekonomi menjadi salah satu indikator terpenting dalam melakukan analisis tentang pembangunan ekonomi yang terjadi pada suatu daerah. Pertumbuhan ekonomi suatu daerah dapat dilihat pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Kota Batu memiliki corak agraris sehingga peran sektor pertanian sangat besar dalam pertumbuhan ekonomi daerah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sektor apa saja yang merupakan sektor basis dan non basis, menganalisis potensi wilayah di Kota Batu dan merumuskan strategi pengembangan kawasan agropolitan di Kota Batu. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan dan dokumentasi berupa buku, artikel, catatan, dan naskah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif. Adapun jenis dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder yaitu time series, yaitu Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) harga konstan Kota Batu di tahun 2015 dan 2017 dan sumber data berasal dari Kantor Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur, Kantor Badan Pusat Statistik Kota Batu, Perpustakaan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur dan Perpustakaan lainnya. Teknik analisis yang digunakan yaitu Analisis Location Quotient (LQ) dan Analisis Shift-Share, Analisis SWOT. Berdasarkan analisis data yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa dalam perhitungan Location Quotient di Kota Batu terdapat 12 sektor yang termasuk dalam sektor basis, yaitu sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan; sektor pengadaan air, pengolahan sampah, dan daur ulang; Sektor konstruksi; Sektor perdagangan besar dan eceran; Sektor penyediaan akomodasi dan makan minum; Sektor informasi dan komunikasi; Sektor jasa keuangan dan asuransi; Sektor real estate; Sektor administrasi pemerintah, pertahanan, dan jaminan sosial wajib; Jasa pendidikan; Jasa kesehatan dan kegiatan sosial; serta Jasa lainnya. Sedangkan untuk hasil analisis shift share untuk menunjukkan bahwa sektor mana yang menjadi sektor utama. Dan hasil analisis SWOT, strategi pembangunan daerah agropolitan Kota Batu adalah mengembangkan sektor – sektor potensial, yaitu sektor pertanian. Hal ini dapat dilakukan oleh membenahi fasilitas meningkatkan prasarana, modal, dan mengadakan pelatihan atau penyuluhan pertanian, menjalin hubungan dengan pihak swasta dalam berinvestasi, memanfaatkan lahan pertanian secara optimal oleh pengembangan komoditas pertanian dan mengembangkan potensi pertanian dengan sumber pemanfaatan. Kata Kunci : Wilayah Agropolitan, PDRB, Location Quotient, Shift Share, SWOT, Pertumbuhan sektor

Item Type: Thesis (Other)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorPRIANA, WIWINNIDNUNSPECIFIED
Subjects: H Social Sciences > HC Economics
Divisions: Faculty of Economic > Departement of Economics
Depositing User: Mujari Mujari
Date Deposited: 28 May 2021 01:54
Last Modified: 28 May 2021 01:54
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/1573

Actions (login required)

View Item View Item