NUGRAHA, BIYAN ADY (2020) FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IMPLEMENTASI MARKA LARANGAN PARKIR ATAU BERHENTI (GARIS BERBIKU – BIKU BERWARNA KUNING) DI KOTA SURABAYA. Other thesis, UPN "VETERAN" JATIM.
|
Text (Cover)
Cover.pdf Download (698kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (427kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upnjatim.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Repository staff only Download (387kB) |
|
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (245kB) |
|
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
|
Text (Bab V)
Bab V.pdf Download (174kB) | Preview |
|
|
Text (Dapus)
Daftar Pustaka.pdf Download (223kB) | Preview |
|
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Marka garis berbiku – biku berwarna kuning adalah marka yang dimaksudkan sebagai tanda larangan parkir atau berhenti di area jalan tertentu yang padat dan banyak lalu lalang kendaran roda dua maupun kendaraan roda empat karena bisa minumbulkan kemacetan dan akan berdampak pada kecelakaan lalu lintas. Keberadaan marka larangan parkir atau berhenti (garis berbiku – biku berwarna kuning) diatur dalam peraturan. Mentri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 34 Tahun 2014 tentang marka jalan pada pasal 43. Tujuan Penelitian adalah Untuk Mendeskripsikan, Menganalisis, Dan Mengidentifikasi Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Implementasi Marka Larangan Parkri atau Berhenti (Garis Berbiku – Biku Berwarna Kuning) di Kota Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan fokus penelitian berdasrkan teori Faktor Penentu Implementasi Kebijakan Leo Agustino. Hasil Penelitian yang diperoleh yaitu : implementasi marka larangan parkir atau berhenti (garis berbiku – biku berwarna kuning) di kota surabaya belum terimplementasi dengan baik, karena dipengaruhi oleh faktor (1) respek anggota masyarakat, (2) tidak adanya kesadaran masyarakat, (3) adanya kepentingan pribadi di masyarakat, (4) ketidakpatuhan seseorang pada suatu organisasi yang bertentangan dengan kebijakan marka larangan parkir atau berhenti, (5) kepatuhan yang selektif pada masyarakat, (6) adanya perbedaan waktu dalam pemberian sanksi, karena dalam penerapan nya masih ditemukan pelanggar pada titik – titik yang terdapat marka larangan parkir atau berhenti. Adapun yang terimplementasi dengan baik yaitu faktor (7) adanya sanksi hukum, (8) tidak adanya yang bertentangan dengan sistem nilai, (9) dilaksanakan nya sosialisasi, (10) adanya koordinasi antar lembaga atau antar organisasi. Kata Kunci : Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi, Implementasi
| Item Type: | Thesis (Other) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) J Political Science > JF Political institutions (General) > JF1338-2112 Public administration |
||||||||
| Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Departement of Public Administration | ||||||||
| Depositing User: | Budiyono Budiyono | ||||||||
| Date Deposited: | 01 Mar 2021 04:15 | ||||||||
| Last Modified: | 01 Mar 2021 04:15 | ||||||||
| URI: | http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/1417 |
Actions (login required)
 |
View Item |