PEMBERDAYAAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA PURNA MELALUI PROGRAM DESA MIGRAN PRODUKTIF OLEH DINAS TENAGA KERJA KABUPATEN KEDIRI DI DESA BEDALI KECAMATAN NGANCAR KABUPATEN KEDIRI

IRVANDO, ACHNANDI EGGY (2020) PEMBERDAYAAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA PURNA MELALUI PROGRAM DESA MIGRAN PRODUKTIF OLEH DINAS TENAGA KERJA KABUPATEN KEDIRI DI DESA BEDALI KECAMATAN NGANCAR KABUPATEN KEDIRI. Other thesis, UPN "VETERAN" JATIM.

[img]
Preview
Text (Cover)
Cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (212kB) | Preview
[img] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (246kB)
[img] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (198kB)
[img] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img]
Preview
Text (Bab V)
Bab V.pdf

Download (48kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daous)
Daftar Pustaka.pdf

Download (166kB) | Preview
[img] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (54kB)

Abstract

Pemberdayaan sangat penting dilakukan pada pekerja migran purna agar dapat produktif setelah kembali bekerja dari luar negeri, salah satunya dapat melalui program Desa Migran Produktif di Desa Bedali. Meskipun pemberdayaan telah dilaksanakan sejak 2017, namun dari kelompok yang sudah dibentuk terdapat 50% lebih pekerja migran purna yang keluar, sehingga dirasa pemberdayaan harus lebih diperhatikan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metode kualitatif. Fokus Penelitian didasarkan pada teori Wrihatnolo & Dwidjowijoto (2007 : 2) mengenai pemberdayaan sebagai “proses menjadi” yang memiliki tahapantahapan antara lain: 1) Tahap penyadaran, 2) Tahap pengkapasitasan; dan 3) Tahap pendayaan. Hasil yang didapatkan yaitu : 1) Tahap masih dirasa kurang pada pelaksanaannya. Dengan Sosialisasi dan pendampingan, belum tumbuh kesadaran pada sebagian besar pakerja migran Indonesia purna ; 2) Tahap Pengkapasitasan telah dilaksanakan dengan baik dapat dilihat dari adanya penambahan kemampuan yang dimiliki para pekerja migran purna di desa Bedali ; 3) Pada Tahap Pendayaan telah cukup baik melalui bantuan modal usaha berupa alat dan bantuan mempromosikan produk pada acara gelar produk atau pameran-pameran dan; 4) Berdasarkan ketiga proses dapat disimpulkan bahwa pemberdayaan belum dilaksanakan dengan optimal. Pemberdayaan tersebut belum menciptakan minat sebagian besar pekerja migran Indonesia purna untuk terus berwirausaha di desa asalnya, meskipun masih ada dari pekerja migran purna di kelompok TKM Dahlia yang memilih bertahan dan memanfaatkan skill dan pengetahuan yang telah diperoleh. Kata Kunci : Pemberdayaan, Pekerja Migran Indonesia Purna

Item Type: Thesis (Other)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorWIDIYARTA, AGUSNIDN0708087101UNSPECIFIED
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > Departement of Public Administration
Depositing User: Budiyono Budiyono
Date Deposited: 24 Feb 2021 04:58
Last Modified: 24 Feb 2021 04:58
URI: http://repository.upnjatim.ac.id/id/eprint/1408

Actions (login required)

View Item View Item